Cek Ponselmu! Ini 20 Aplikasi yang Paling Banyak Bagikan Data Pribadi Pengguna

- 8 Maret 2021, 16:48 WIB
ilustrasi aplikasi. Cek ponselmu! Ini 20 aplikasi yang paling banyak bagikan data pribadi pengguna.*
ilustrasi aplikasi. Cek ponselmu! Ini 20 aplikasi yang paling banyak bagikan data pribadi pengguna.* /Pixabay.com/Thomas Ulrich

PR SOLORAYA – Penggunaan aplikasi pada ponsel di era digital seperti ini, telah menjadi sebuah hal yang tidak bisa dilepaskan dari rutinitas kehidupan.

Selain kegunaannya sebagai sarana komunikasi, aplikasi-aplikasi ini juga dapat digunakan untuk bermain game, menonton film, hingga mengurus masalah finansial.

Dengan semua kemudahan yang ditawarkan oleh aplikasi-aplikasi ini, lantas berapa harga yang harus dibayar oleh pengguna?

Baca Juga: Jokowi Senggol BPPT Terkait Pemanfaatan Teknologi di Indonesia, Ada Apa?

Belakangan ini, Apple diketahui telah memperbarui kebijakan privasi mereka dengan memberikan lebih banyak informasi tentang bagaimana aplikasi menggunakan data pengguna dan ke mana data tersebut dibagikan.

Melalui penggunaan privasi Apple yang saat ini ditampilkan dalam App Store, yakni pCloud, dapat diketahui aplikasi apa yang paling banyak membagikan data pribadi pengguna.

Sebagaimana diberitakan Portaljember-Pikiranrakyat.com dalam artikel berjudul "20 Aplikasi yang Paling Banyak Bagikan Data Pribadi Pengguna, Instagram Posisi Teratas", berikut ini aplikasi-aplikasi yang paling banyak membagikan data pribadi pengguna.

Baca Juga: 5 Fakta Pernikahan Julie Estelle, Sang Suami David Tjiptobiantoro Pernah Diisukan Dekat dengan Maia Estianty

Setiap informasi yang dibagikan pengguna saat mendaftar di sebuah aplikasi dapat dianalisis untuk keuntungan mereka dan bahkan dibagikan.

Segala informasi, mulai dari riwayat penjelajahan, lokasi, detail kontak, hingga detail perbankan bisa disimpan, digunakan, atau dijual.

Meski mereka memiliki tanggung jawab untuk menjaga keamanan data pengguna, ini tidak berarti bahwa data pengguna hanya berada di tangan mereka.

Baca Juga: Menang Besar Lawan Bali United, Pelatih Shin Tae Yong Nilai Fisik dan Mental Masih Jadi Kekurangan Timnas U-23

Aplikasi mengumpulkan data pengguna untuk berbagai alasan. Salah satunya adalah untuk membuat pengalaman pengguna lebih baik, melacak interaksi pengguna dengan aplikasi untuk memperbaiki bug, dan meningkatkan kinerja aplikasi.

Namun, mereka juga menggunakan informasi pengguna dan menargetkan pengguna dengan iklan di semua platform.

Misalnya, pengguna menjelajah satu aplikasi, kemudian sebuah iklan yang menjual barang yang baru saja kita cari muncul di platform lain.

Baca Juga: Matanya Berkaca-kaca saat Ditanya Soal Rumah Tangga, Celine Evangelista: Ini Cuma Kerikil

Ini dilakukan dengan meneruskan data pengguna ke pihak ketiga. Pihak ketiga mungkin terkait dengan perusahaan yang menjalankan aplikasi atau pihak yang hanya membayar untuk mengakses data pengguna.

Berdasarkan penelusuran pCloud, 20 aplikasi yang paling banyak membagikan data pengguna adalah Instagram, Facebook, LinkedIn, Uber Eats, Trainline, YouTube, YouTube Music, Deliveroo, Duolingo, eBay, ITV Hub, TikTok, ESPN, Moonpig, Reddit, Shpock, Snapchat, Spotify, CNN, dan Pandora.

Instagram membagikan 79 persen data pengguna, termasuk riwayat penelusuran dan informasi pribadi dengan pihak ketiga secara online, sebagaimana dilansir PORTAL JEMBER dari blog resmi pCloud.

Baca Juga: 9 Orang Filipina Tewas Usai Rodrigo Duterte Perintahkan Aparat Habisi ‘Pemberontak Komunis’

Fakta ini cukup mengkhawatirkan mengingat Instagram memiliki lebih dari 1 miliar pengguna aktif bulanan.

Di tempat kedua, ada Facebook yang membagikan 57 persen data pengguna. Kemudian, ada LinkedIn dan UberEats yang membagikan 50 persen data pengguna.*** (Lulu Lukyani/Portal Jember)

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah