Jenis-Jenis Gunungan dalam Grebeg Maulid di Keraton Surakarta, Apa Sajakah?

30 September 2023, 17:38 WIB
Jenis-Jenis Gunungan dalam Grebeg Maulid di Keraton Surakarta /BeritaSoloRaya.com/ Inung R Sulistyo/

 

BERITASOLORAYA.com – Ketika maulid nabi datang, biasanya Keraton Surakarta akan menggelar grebeg. Grebeg Maulid ini diselenggarakan oleh Keraton Surakarta untuk memeringati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Seluruh rangkaian acara Grebeg Maulid ini adalah sebuah kesatuan dari beberapa unsur yang masing-masing mengandung makna dan tuntunan hidup manusia. Biasanya dalam beberapa unsur Grebeg Maulid oleh Keraton Surakarta ini adalah untuk kehidupan beragama dan bermasyarakat.

Salah satu unsur Grebeg Maulid oleh Keraton Surakarta adalah Gunungan. Gunungan merupakan sesaji yang dikeluarkan oleh Keraton Surakarta dalam acara Grebeg Maulid. Gunungan ini sarat akan makna dan penggambaran laku hidup manusia.

Berdasarkan informasi yang didapatkan BeritaSoloRaya.com dari berbagai sumber pada 30 September 2023, Keraton Surakarta akan mengeluarkan sesaji berbentuk kerucut yang dinamai Gunungan.

Baca Juga: Jangan Lewatkan Pertandingan Bournemouth vs Arsenal Malam ini! Akses Link Live Streaming di Sini, GRATIS?

Gunungan yang dikirab dari Kori Kamandungan Keraton Surakarta menuju Masjid Agung terdiri atas sejumlah Gunungan. Adapun beberapa Gunungan yang dikeluarkan oleh Keraton Surakarta dalam Grebeg Maulid adalah sebagai berikut.

1. Gunungan Kakung

Gunungan Kakung berbentuk lingga tinggi, melambangkan laki-laki yang memiliki tanggung jawab tinggi terhadap kehidupan rumah tangga sekaligus pelindung keluarga. Gunungan Kakung terbuat dari bambu kerucut dengan puncak berbentuk cakra atau senjata Kresna.

Di bawah cakra ada mahkota yang ditancapi oleh entho-entho melingkar rapat dan bendera merah putih. Seluruh bagian gunungan dipenuhi kacang panjang dan cabai merah besar secara melingkar. Tubuh gunungan terbagi menjadi tiga yang dibatasi oleh telur asin.

2. Gunungan Putri

Gunungan Putri berbentuk seperti payung terbuka yang melambangkan Yoni. Gunungan ini melambangkan seorang wanita yang puncaknya dihiasi dengan mahkota bercakra dengan kue-kue dan rengginan.

Di atas rengginan terdapat berbagai kue yang disebut ilat-ilatan, enthul-enthul, kucu, serta hiasan warna-warni. Tepi gunungan diberi hiasan berupa ronce bunga melati. Gunungan ini diletakkan di atas jodang yang dalamnya dipenuhi jajan pasar.

Baca Juga: Nonton Liverpool vs Tonttenham Live SCTV Malam ini! KLIK Link Live Streaming Kualitas HD di Sini…

3. Gunungan Anakan

Gunungan Anakan disebut pula dengan Saradan. Gunungan ini memiliki ukuran yang lebih kecil dari Gunungan Kakung dan Putri. Gunungan Anakan ini ada kakung dan ada putri. Gunungan Anakan Kakung biasanya diberi uang logam yang dikaitkan dengan bambu.

Sedangkan Gunungan Anakan Putri dihiasi dengan untaian bunga melati. Gunungan Anakan ini melambangkan anak sebagai harapan orang tua dan keluarga. Biasanya adalah harapan ‘mikul dhuwur mendhem njero’ atau mengagungkan orang tua.

Itulah beberapa jenis Gunungan yang biasa diberikan Keraton Surakarta dalam acara Grebeg Maulid. Beberapa jenis Gunungan ini memiliki simbol dan lambang masing-masing yang masih sarat akan makna dan budaya.***

Editor: Windy Anggraina

Tags

Terkini

Terpopuler