Hoax Hilangnya PNS 10 Tahun Lagi

- 5 Desember 2021, 22:03 WIB
Foto PNS
Foto PNS /HUMAS /PEMKO BATAM
BERITASOLORAYA.com-Baru-baru ini tersiar kabar bahwa PNS ditiadakan. Hak itu diunggah dalam akun Facebook pada tanggal 27 November 2021. 
 
Tak hanya itu, akun tersebut menautkan caption yang mengundang banyak komentar. Caption yang tertulis ialah 'KIAMAT PNS SEMAKIN DEJAT'.
 
Unggahan tersebut langsung mengundang cukup banyak netizen, sekitar 22 pengguna Facebook ikut merespon keterangan.
 
 
Ditambah dengan tulisan yang diunggah tentang Pegawai Negeri Sipil (PNS), yang menuliskan bahwa 'Katanya 10 tahun lagi PNS tidak dibutuhkan lagi.. Ya mudah"an kiamat kiamat jadi rak sempat direalisasikan..." tulisnya pada media sosial yang sama.
 
Fakta 
 
Namun, apakah benar PNS akan ditiadakan? Apakah benar 10 tahun lagi PNS akan mengalami kiamat PNS? Berikut fakta yang sebenarnya.
 
Dikutip dari Antara, Satya Pratama, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) kabar tersebut rumah tidaklah benar. PNS tidak akan dihilangkan. 
 
 
"Tidak dihilangkan. Tetap ada PNS, namun jumlahnya tidak besar (gemuk)," ujarnya. 
 
Rencana dan maksud dari Presiden Joko Widodo terkait penggantian PNS dengan robot pada Musrenbagnas RPJMN 2020-2024 tahun 2019, bukanlah secara gamblang. 
 
Pasalnya, dalam memberikan pelayan kepada publik akan lebih banyak menggunakan teknologi digital. Namun, masih ada PNS, tapi lebih ramping dan dikurangi secara bertahap. Hal tersebut bertujuan agar birokrasi lebih cepat, ungkap Presiden Joko Widodo. 
 
 
"Saya juga telah perintahkan ke Men-Pan (Eselon III dan IV) diganti dengan Artificial Intelegence (AI). Jika diganti, birokrasi kita lebih cepat, saya yakin itu," ujarnya. 
 
Zudan Arif Fakrullah, Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) mengatakan bahwa rencana pemerintah mengganti PNS secara tidak langsung akan memicu ASN meningkatkan kapabilitas menjadi lebih mumpuni.
 
"PNS yang berkualitas tidak akan terganti dengan robot atau mesin. Namun, jika tidak ada kualitas pasti akan digantikan. Jadi, ini untuk memacu dan memotivasi ASN agar jadi ASN berkualitas," ucapnya. 
 
 
ASN masih diperlukan untuk beberapa instansi tertentu. Namun, untuk sementara ini ada juga pekerjaan yang sudah diganti dengan mesin, seperti teknis, operator, dan mekanis. 
 
"Contoh yang sudah tergantikan seperti penjaga tol, penjawab mesin operator, lalu, untuk hal bersifat mekanis, bersifat terus-menerus, nanti fungsinya bisa digantikan oleh mesin," tambahnya. 
Beberapa ASN ada juga yang tidak dapat diganti, seperti pengambilan keputusan, penanggulangan bencana l, dan hal lainnya, jelas Zudan.***

Editor: Siti Charirotun Nadhifah

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x