Sumber data fundamental perusahaan dapat ditemukan di situs resmi bursa atau situs perusahaan itu sendiri.
Setelah mendapatkan laporan keuangan perusahaan, langkah selanjutnya adalah menganalisis data tersebut.
Anda dapat melihat segmen operasi perusahaan, komposisi pendapatan dari masing-masing segmen, dan bagaimana perusahaan mengelola hutang dan modalnya.
Dalam analisis fundamental, penting untuk mengevaluasi profitabilitas perusahaan dan kesehatan neracanya.
Anda dapat melihat rasio profitabilitas seperti margin laba, margin laba operasi, dan margin laba bersih. Selain itu, periksa rasio hutang terhadap modal (debt-to-equity ratio) untuk memastikan kesehatan keuangan perusahaan.
Langkah selanjutnya adalah membandingkan perusahaan dengan pesaing di industri yang sama. Ini membantu Anda memahami posisi relatif perusahaan dalam pasar.
Bandingkan kinerja keuangan, margin, dan rasio-rasio lainnya dengan kompetitor untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik.
Rasio valuasi, seperti Price-to-Earnings (P/E) ratio, membantu Anda menilai apakah saham saat ini dihargai dengan wajar atau terlalu mahal.