Film Nomadland Bawa Chloe Zhao Jadi Wanita Pertama di Asia yang Raih Piala Oscar sebagai Sutradara Terbaik

26 April 2021, 20:44 WIB
Chloe Zhao menjadi wanita Asia pertama yang memenangkan Piala Oscar untuk kategori Sutradara Terbaik, dengan film Nomadland.* /Chris Pizzello/Pool via REUTERS

PR SOLORAYA - Chloe Zhao berhasil menjadi wanita Asia pertama yang meraih Piala Oscar untuk kategori Sutradara Terbaik.

Penghargaan Piala Oscar sebagai Sutradara terbaik di ajang Academy Awards ke-93 ini diraih Chloe Zhao dalam filmnya yang berjudul Nomadland.

Ini juga merupakan Piala Oscar pertama bagi Chloe Zhao, dimana ia menjadi wanita Asia pertama yang masuk dalam daftar nominasi dan sekaligus memenangkan kategori Sutradara Terbaik.

Baca Juga: Ngaku Punya Perasaan Setelah Gimmick dengan Anya Geraldine, Rizky Febian: Akhirnya Gue Deket

"Ini untuk siapa saja yang memiliki keyakinan dan keberanian untuk berpegang pada kebaikan dalam dirinya sendiri, dan untuk mempertahankan kebaikan dalam diri satu sama lain." ujar Chloe Zhao dalam pidato kemenangannya.

Selain dinominasikan pada kategori Sutradara terbaik, diketahui bahwa Chloe Zhao turut dinominasikan dalam dua kategori lainnya, yakni Best Adapted Screenplay, dan Best Achievement in Film Editing.

Dalam kemenangan ini, Chloe Zhao berhasil mengalahkan nominator Sutradara Terbaik lainnya, seperti Lee Isaac Chung (Minari), Thomas Vinterberg (Another Round), David Fincher (Mank) dan Emerald Fennel (Promising Young Woman).

Baca Juga: Stok Melimpah, Bulog Pastikan Indonesia Tidak Perlu Impor Beras Selama Tahun 2021

Sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari PMJ News, film Nomadland merupakan adaptasi dari buku non-fiksi karya Jessica Bruder yang berjudul Nomadland: Surviving America in the Twenty-First Century.

Film Nomadland menceritakan kisah Fern (Frances McDormand) yang mengalami masa-masa sulit setelah suaminya meninggal.

Masa-masa sulit yang dilalui Fern kian parah karena ditutupnya pabrik gipsum di kotanya, yang membuat dirinya kehilangan pekerjaan satu-satunya.

Baca Juga: Kabar Baik, Indonesia Berada di Titik Terendah Penyebaran Virus Covid-19

Di umur yang tidak lagi muda, Fern yang kesulitan mendapatkan pekerjaan kemudian menjual sebagian besar barang-barangnya untuk membeli mobil dan pindah ke kota lain demi mendapatkan kehidupan baru yang lebih baik.

 

Fern kemudian berkeliling ke sejumlah negara bagian untuk mencari pekerjaan baru, hingga suatu hari ia mendapatkan pekerjaan sebagai pekerja musiman di gudang Amazon selama musim dingin.

Tanpa disangka, Fern mendapatkan undangan ke acara pertemuan komunitas pengembara yang diselenggarakan oleh Bob Wells di Arizona.

Baca Juga: Berbuah Manis, Pertumbuhan Transaksi Digital BNI Memuaskan Meski Ditengah Pandemi Covid-19

 

Semula Fern menolak undangan tersebut, namun akhirnya ia memutuskan untuk datang sambil menunggu cuaca membaik dan memulai kembali pencarian pekerjaan baru di daerah tersebut.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler