BERITSOLORAYA.com – Kim Garam, member LE SSERAFIM, menjadi topik yang sangat banyak dibicarakan oleh netizen di dunia maya belakangan ini.
Berbagai macam bukti kesalahan masa lalu Kim Garam terus bermunculan di saat agensi LE SSERAFIM tengah mencoba untuk membela member mereka tersebut.
Sebagaimana diketahui, saat ini korban dari perilaku buruk Kim Garam juga tengah melangkah maju bersama kuasa hukumnya untuk melawan Kim Garam dan agensi LE SSERAFIM.
Kim Garam sendiri diberitakan saat ini sedang menjalani hiatus terkait makin kerasnya kontroversi yang menimpa dirinya dan berimbas kepada grup LE SSERAFIM.
Baca Juga: Unduh Kartu Peserta Seleksi Akademik PPG Dalam Jabatan 2022 Tahap 2, Terakhir Hari Ini
Baru-baru ini kembali muncul sebuah testimoni perilaku buruk Kim Garam ketika masa sekolah. Hal itu diungkapkan oleh seseorang yang mengaku sebagai teman sekolahnya.
Orang tersebut menceritakan tentang Kim Garam yang pernah bersikap sombong dan meremehkan teman sekolah mereka yang lain.
Orang tersebut juga mengungkapkan tentang tindakan minta maaf yang telah dilakukan oleh Kim Garam menjelang debutnya.
Meskipun orang tersebut bukanlah korban langsung dari Kim Garam tapi dia menyatakan merasa perlu untuk menjelaskan apa yang diketahuinya kepada publik.
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari laman Koreaboo pada Sabtu, 21 Mei 2022 berikut pernyataan yang dituliskan oleh seseorang yang diduga adalah mantan teman sekolah Kim Garam :
Baca Juga: Lirik Sholawat Nurul Huda Wafana Lengkap, Arab Latin dan Terjemahan
“Saya teman sekolah Kim Garam dan saya akhirnya memasuki tim dansa tanpa pilihan karena Kim Garam mengatakan kita harus melakukannya bersama.
Ada dua tahun di tim dansa dan tentu saja, itu dasar bagi Kim Garam untuk memelototi mereka.
Ada seorang anak bernama HI dan dia salah formasi beberapa kali sehingga [Garam] berkata, “HI-ah, jika kamu terus melakukan kesalahan seperti ini dan merugikan orang lain maka pergi saja.
Mereka hanya memilihmu karena masih ada ruang tersisa.
” Saat dia sibuk menertawakannya dengan teman-temannya, HI tentu saja akan mengatakan dia minta maaf lagi dan [Garam] akan mendengarnya dan mengatakan omong kosong seperti “Apa maksudmu maaf LOL itu lelucon.
Ada banyak momen di mana suasana dihancurkan oleh Kim Garam dan tidak ada banyak waktu tersisa untuk Festival One Heart di mana kami harus tampil.
Sehingga seseorang menyarankan pada obrolan grup bahwa kami harus meningkatkan latihan dari dua kali seminggu menjadi empat
dan Kim Garam seperti “untuk siapa itu bagus? Kami tidak tampil di festival besar jadi apakah ini hanya kebanggaanmu sebagai kapten?”
Aku tercengang dan ingin mengatakan sesuatu tapi tidak jadi. Dan memang benar dia datang di tahun pertama karena pemindahan paksa.
Anggota tim dansa duduk melingkar untuk mencoba dekat satu sama lain dan memperkenalkan diri mereka dan mengatakan TMI kami
dan dia dengan bangga berkata, "Anak-anak, apakah Anda tahu alasan saya pindah ke sini?"
jadi semua orang suka, karena kamu pindah…?
tetapi Kim Garam menutupi wajahnya dengan tangannya dan tertawa dan berkata, “Tidak, itu karena aku menabrak seseorang LOL.”
Wajah semua orang seperti ??? sementara Kim Garam menertawakannya sendiri.
Dia bilang dia akan menjadi idola sekarang jadi dia mendapatkannya bersama tapi siapa yang tahu dia benar-benar akan debut
Ketika dia masuk HYBE dan mendapat kabar bahwa debutnya dikonfirmasi, dia membawa makanan ringan untuk anak HI dan meminta maaf.
Kurasa ada anak lain yang dia ajak mengobrol di kelas jadi dia juga meminta maaf padanya… sudahlah.
Memang benar dia menindas seseorang tapi HYBE memberikan serangan kedua kepada korban?
Saya tidak pernah dikutuk oleh Kim Garam, tetapi saya hanya ingin memberi tahu orang-orang bahwa tindakannya sangat buruk.”
Akun yang mengaku sebagai teman sekolah Kim Garam tersebut telah mempengaruhi beberapa netizen, bahkan ada yang mencari bukti untuk meyakinkan kebenaran hal tersebut.
Mereka mencari bukti dari pihak yang mengadakan festival tarian tersebut, yaitu Festival Satu Hati.
Pihak agensi LE SSERAFIM belum memberikan tanggapan terkait munculnya tuduhan baru tersebut.***