Network
Baca Juga: Bersilaturahmi dengan Persatuan Tuna Netra Solo, Gibran Mengizinkan Tuna Netra Memegangnya
Penyanyi yang tidak pernah mengumbar dengan siapa dia menjalin kasih, kini mengundang kontroversi dalam skala yang tidak pernah dihadapinya dalam perjalanan kariernya. Bahkan banyak yang meragukan dengan kebenaran dari kabar tersebut.
Setelah 16 tahun berada di puncak bidang penyanyi pop dengan 15 buah album rekaman dan meraih lebih dari 200 anugerah, persoalan yang menjadi sebutan para penggemar adalah ‘Apakah pernikahan ini akan menjadi penamat bagi kerjanya yang sangat gemilang’.
Siti Nurhaliza yang dilahirkan tahun 1979 ini merupakan anak ketiga dari 7 saudara. Pada mulanya dia bekerja menjual kuih yang dibuat ibunya untuk membantu ekonomi keluarganya.
Siapa sangka dengan menjual kuih buatan ibunya itu menjadi titik tolak Siti dalam kerjanya di dunia penyanyi.
“Lama-lama saya jadikan uji suara. Saya jual, saya menyanyi, saya cakap kuat-kuat. Kuih-kuih. Jadi lain macam sedikit,” tutur Siti Nurhaliza.
Baca Juga: Fuji Bilang Dekat Sama Thariq, Ricis: Nembaknya Dimana?
Hidup Siti berkisar pada musik. Ibunya penyanyi lagu tradisional di usia mudanya. Menurun dari ibunya, akhirnya Siti Nurhaliza memutuskan untuk berkiprah di dunia musik. Terlebih karena dia suka menyanyi.
“Saya sebenarnya suka menyanyi di rumah. Sampai ayahnya pun membeli set karaoke. Menyanyi karaoke di rumah hanya sebagai satu permulaan,” tutur Siti Nurhaliza.
Dengan sokongan keluarga, Siti Nurhaliza akhirnya mengorak langkah menyanyi dengan iringan kumpulan musik di hadapan kelompok kecil penonton.***
