Red Velved Dianaktirikan SM Entertainment, Penggemar: Lebih Sayang sama Aespa

- 20 Januari 2022, 08:21 WIB
Penggemar Red Velvet merasa idolanya dianaktirikan dan SM Entertainment lebih memperhatikan Aespa
Penggemar Red Velvet merasa idolanya dianaktirikan dan SM Entertainment lebih memperhatikan Aespa /KBIZoom

BERITASOLORAYA.com - Penggemar Red Velvet melayangkan protes kepada agensi SM Entartainment. 

Para penggemar menganggap SM Entertainment menganaktirikan dan berperilaku tidak adil kepada Red Velvet. 

Para penggemar membandingkan perilaku SM ENtertainment kepada Red Velvet dan Aespa yang baru debut satu tahun dan mendapat diperlakukan istimewa, menjadi anak emas dari SM Entertainment.

Baca Juga: Komentar Gibran Terkait Trending Kasus yang Dialaminya Berada di Bawah Layangan Putus

Padahal, Red Velvet termasuk girl group terkenal di Korea Selatan dan sudah mendunia. Red Velvet menjadi idol grup dari generasi ketiga yang debut pada tahun 2014. 

Dengan genre lagu kpop electro pop dan R&B, Red Velvet mengeluarkan album mini pertama berjudul "Ice Cream Cake" dan disusul full album berjudul "The Red" di tahun 2014.

Grup yang beranggotakan Irene, Seulgi, Wendy, Joy, dan Yeri ini sudah merilis 22 single lagu, dua album full, dua album repackage, dan sebelas album mini selama 7 tahun debutnya. 

Baca Juga: Perjalanan Union Berlin dan Freiburg Tapaki 16 Besar Piala Jerman 

Meskipun telah menjadi girl group populer, nyatanya Red Velvet dipromosikan tidak begitu baik oleh agensinya sendiri, SM Entertainment.

Pernyataan tersebut berdasarkan fakta bahwa video dance practice Red Velvet yang sama sekali tidak diupload oleh SM Entertainment di kanal YouTube.

Padahal, setiap grup K-pop biasanya mengunggah konten latihan menarinya ketika sedang comeback

Baca Juga: Tom Liwafa Bongkar Sifat Asli Doddy Sudrajat, Minta Kakek Gala Sky Tidak Buat Keributan

Hal itu juga dilakukan oleh grup-grup lainnya yang dinaungi SM Entertainment, seperti SuperM, NCT, Aespa, dan lain-lain.

Sementara itu, penggemar Red Velvet kaget karena grup tersebut hanya mempunyai lima video dance practice selama 7 tahun debut.

Angka yang sedikit sekali, padahal Red Velvet sudah melewati 20 masa promosi selama hampir 7 tahun debut.

Baca Juga: Tagar Army Powervote on Gaon Trending, BTS Balapan dengan Lim Young Woong di Gaon Chart Music Awards 2021

Hal ini baru terungkap oleh para fans yang memperhatikan 7 tahun debut Red Velvet. 

Video dance practice Red Velvet yang terakhir diunggah pada tahun 2019 dengan judul lagu "Umpah Umpah".

Dalam 7 tahun, Red Velvet baru mengunggah lima video dance practice, yaitu “Rookie”, “Umpah Umpah”, “Naughty”, “Psycho”, dan “Look”.

Baca Juga: Saat Ibadah Pikiran Sering Kemana-Mana? Begini Cara Khusyuk Ketika Shalat, dari Ustadzah Oki Setiana Dewi

Perbedaan jelas terlihat untuk Aespa, junior dari Red Velvet yang baru debut setahun. 

Aespa sudah mempunyai tiga judul lagu utama dan disuguhkan banyak sekali konten dari kanal YouTube resmi Aespa untuk penggemar.

Konten video dance practice untuk setiap lagu Aespa juga diunggah SM Entertainment di kanal YouTube perusahaan industri hiburan tersebut.

Baca Juga: Kemenkes Umumkan 4 Daerah Ini Sudah Terpapar Covid-19 Varian Omicron, Turki Urutan Kedua Asal Kasus Terbanyak

Menurut penggemar, perbedaan tersebut sudah menunjukkan bahwa SM Entertainment lebih baik dalam mempromosikan Aespa dibandingkan dengan Red Velvet. 

Penggemar Red Velvet banyak yang kecewa karena grup idolanya tersebut diperlakukan berbeda dari grup lainnya di perusahaan yang sama. ***

Editor: Dian R.T.L. Syam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x