Ia mengaku bahwa gerakan dari zombie tersebut terinspirasi dari game role playing berjudul ‘Dark Soul’.
Lebih lanjut koreografer itu meyakini bahwa, gerakan manusia cenderung memiliki ritme, pola dan aliran tertentu. Ia bersama timnya merupakan spesialisasi gerakan zombie yang seolah-olah sedang mematahkan tulang mereka.
“Gerakan dari melenturkan membantu menciptakan transformasi zombie yang memukau dengan gerakan memutar otot dan mematahkan tulang,” jelasnya.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun Doyoung NCT, NCTzen Buat Doyoung Cafe Event, Ramaikan Tagar My Dear Doyoung Day
Jadi dengan melakukan gerakan-gerakan flexing (melenturkan badan), yang biasa kita lihat pada street dance, menghasilkan gerakan khas zombie.
Di sisi lain, Jeon berpendapat bahwa zombie berevolusi saat ia mengerjakan berbagai proyek serial seperti Kingdom, Peninsula, The Cursed: Dead Man’s Prey (2020) dan drama tvN yakni Happiness yang tayang pada 2021.
Melalui judul-judul tersebut ia telah mengembangakn gerakan-gerakan zombienya setelah mempelajari berbagai elemen, seperti bagaimana gerakan hewan rabies, sleepwalking, robot, dan yang sedang dehidrasi.
- Jenis Zombie Baru di ‘All of Us Are Dead’
Dengan sensasi zombie yang telah mendunia dari mulai Train to Busan, Kingdom hingga Alive (2020) juga Peninsula, sutradara korea dan industry film lokal (korea) disebut telah menciptakan formula mereka sendiri, karena telah menghadirkan film zombie khas korea.