Network
BERITASOLORAYA.com – Seorang co-sutradara drama Korea ‘Pachinko’ mengatakan bahwa acara tersebut secara khusus bercerita tentang keluarga Korea yang pindah ke Jepang pada abad ke-20.
Dalam drama Korea ‘Pachinko’ juga diceritakan tentang kisah universal imigran yang tak lekang oleh waktu di seluruh dunia.
Kisah tentang imigran universal selalu digemari dan diminati di kalangan film-film.
Berdasarkan novel senama yang ditulis oleh penulis Korea-Amerika Min Jin Lee, serial asli Apple TV + terbaru menggambarkan kehidupan Sunja. Dia yang lahir dari keluarga Korea miskin di Busan pada awal 1900-an.
Pemerintahan kolonial Jepang 1910-1945 memaksa keluarga Korea tersebut untuk pindah ke Jepang.
Dia dan keluarganya akhirnya harus melalui kehidupan yang sulit bahkan setelah Perang Dunia Kedua.
Baca Juga: Lirik Lagu Go oleh Kanda Brothers, Kisahkan Hidup Fuji dengan Perasaan Kehilangan
Berkaitan dengan alur ceritanya, serial ‘Pachinko’ memang merupakan salah satu proyek yang paling diantisipasi untuk produksi multinasionalnya di Kanada, Korea Selatan dan Jepang. Film ini diambil berdasarkan cerita tentang orang Korea di masa lalu.
Pemeran all-star, termasuk Youn Yuh-Jung pemenang Oscar, beserta cerita lain tentang orang Korea dari masa lalu yang dibuat oleh pencipta Korea-Amerika setelah film imigran 2020 ‘Minari’.
“Saya pikir cerita ini khusus untuk sejarah Korea, tetapi juga sangat universal,” ujar Kogonada yang ikut menyutradarai seri delapan bagian dengan Justin Chon.
Baca Juga: Kisah Boram Youtuber Cilik Jadi Pelajaran, Simak Tips Mencegah Kekerasan pada Anak Berikut Ini
Kogonada mengucapkan hal tersebut di dalam wawancara online-nya bersama dengan media Korea dari Los Angeles.
Lebih lanjut, Kogonada juga menjelaskan bahwa orang-orang yang mengungsi dalam sejarah Korea tersebut juga harus membuat pilihan tentang bagaimana bertahan hidup.
“Kita tahu kalau orang-orang mengungsi, keluarga harus membuat pilihan cara bertahan hidup. Dan ini adalah cerita umum sepanjang sejarah,” sambung Kogonada dalam wawancara online-nya.
Kogonada juga menjelaskan bahwa ‘Pachinko’ akan menjadi cerita untuk semua orang, karena ini adalah pencarian berkelanjutan untuk ketekunan dan daya tahan sebagai suatu keluarga.
“Jadi kamu tahu bahwa ini akan menjadi cerita untuk semua orang, karena ini adalah pencarian berkelanjutan untuk ketekunan dan daya tahan sebagai sebuah keluarga,” tutur Kognada dalam penjelasannya, 18 Maret 2022.***
