Kapan Waktu yang Tepat untuk Membayar Fidyah? Yuk Simak, Jangan Sampai Salah

- 10 Mei 2021, 06:54 WIB
Ilustrasi beras untuk fidyah. Berikut waktu yang tepat untuk membayar fidyah beserta tata caranya yang wajib Anda ketahui, fidyah berlaku bagi yang tidak kuat berpuasa.
Ilustrasi beras untuk fidyah. Berikut waktu yang tepat untuk membayar fidyah beserta tata caranya yang wajib Anda ketahui, fidyah berlaku bagi yang tidak kuat berpuasa. /Pixabay/white kim



PR SOLORAYA - Puasa Ramadhan hukumnya wajib bagi setiap muslim terlebih untuk orang yang mampu secara sehat jasmani dan rohani.

Namun demikian, ada beberapa kriteria orang atau kondisi tertentu yang memperbolehkan untuk tidak berpuasa.

Mereka dapat mengganti puasanya dengan beberapa ketentuan, salah satunya dengan membayar fidyah.

Baca Juga: Usai Larangan Mudik 2021 Disahkan, Jumlah Pemudik Turun 11 Persen, Begini Penjelasannya

Cara membayar fidyah

Lalu kapan waktu yang tepat dan bagaimana caranya membayar fidyah? Berikut penjelasannya:

Pada intinya pembayaran fidyah adalah mengganti satu hari puasa yang ditinggalkan dengan memberi makan satu orang miskin.

Terdapat dua model pembayaran yang dapat diterapkan untuk membayar fidyah tersebut.

Baca Juga: Diduga Tak Lolos TWK, Penyidik KPK Harun Al Rasyid Berhasil Pimpin OTT Bupati Nganjuk

Pertama, memasak atau membuat makanan, kemudian mengundang orang miskin sejumlah hari yang ditinggalkan selama bulan Ramadhan.

Kedua, memberi orang miskin berupa makanan yang belum dimasak. Namun, sebaiknya juga diberikan sesuatu untuk dijadikan lauk pauk.

Kapan waktu yang tepat untuk membayar fidyah?

Seseorang dapat membayar fidyah pada hari itu juga ketika dia tidak melaksanakan puasa, atau diakhirkan sampai hari terakhir bulan Ramadhan.

Baca Juga: Konflik Israel dan Palestina Semakin Memanas, Berikut Fakta-fakta dan Kronologisnya

Yang tidak boleh dilaksanakan adalah pembayaran fidyah yang dilakukan sebelum Ramadhan.

Contohnya: Ada orang yang sakit yang tidak dapat diharapkan lagi kesembuhannya, kemudian ketika bulan Sya'ban telah datang, dia sudah lebih dahulu membayar fidyah.

Maka yang seperti ini tidak diperbolehkan. Ia harus menunggu sampai bulan Ramadhan benar-benar telah masuk.

Baca Juga: 20 Ucapan Selamat Lebaran dari Berbagai Bahasa Di Dunia, Ada Jepang dan Korea

Bagaimana cara membayar fidyah?

Fidyah diberikan kepada fakir miskin sesuai jumlah hari yang ditinggalkan.

Satu fidyah untuk satu hari puasa diberikan kepada satu orang miskin dan pemberiannya dapat dilakukan sekaligus.

Misalnya kita meninggalkan puasa Ramadhan sebanyak 30 hari, maka kita cukup membayar 30 porsi makanan kepada 30 orang miskin saja.

Baca Juga: Yuk Simak Niat Puasa Syawal, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanannya

Kita bisa memberikan makan kepada 1 orang miskin sebanyak 30 kali, hanya ada sebagian ulama yang melarangnya.

Sedangkan Imam Al-Mawardi dan Imam An-Nawawi dalam kitabnya memperbolehkan membayar fidyah hanya kepada satu orang miskin sekaligus.

Pembahasan fidyah memang memiliki banyak perbedaan ulama mengenai besaran dan cara pembayarannya.

Sebaiknya kita ikuti yang paling utama atau paling banyak yang disarankan oleh para ulama (jumhur ulama).***

Editor: Akhmad Jauhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x