Apakah Aman Menyantap Makanan Bersantan saat Lebaran? Begini Kata Ahli Gizi

- 13 Mei 2021, 19:51 WIB
Ilustrasi opor ayam.
Ilustrasi opor ayam. /Pixabay/Polymanu

PR SOLORAYA - Di hari lebaran, biasanya makanan banyak yang mengandung santan, misalnya opor ayam, rendang, gulai, dan sebagainya.

Makanan tersebut dikonsumsi masyarakat Indonesia sebagai tradisi di hari lebaran.

Namun, jika makanan berkuah santan sangat beragam di hari lebaran, amankah mengonsumsinya terlalu banyak?

Menurut spesialis gizi, dr. Amalia Primahastuti, M.Gizi, Sp.GK, tidak baik mengonsumsi terlalu banyak makanan bersantan karena mengandung lemak jenuh.

Baca Juga: Ada Perubahan pada Rilis Album Baru EXO, Netizen Beri Kritikan Pedas pada SM Entertainment

Konsumsi lemak jenuh perlu dibatasi dalam sehari. Hal itu untuk menjaga kestabilan asupan gizi harian yang bisa ditoleransi tubuh.

"Lemak jenuh merupakan jenis lemak yang konsumsinya perlu dibatasi, jadi tips aman menyantap hidangan lebaran tersebut adalah dengan tidak berlebihan," kata dr. Amalia, dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Antara News.

Ia menjelaskan, santan yang masuk ke dalam golongan lemak jenuh yang perlu dibatasi, yakni kurang dari 7 persen total kalori harian atau sekitar 15 gram lemak dengan perkiraan kebutuhan 2.000 kalori per individu.

dr. Amalia pun menjelaskan perbandingan kadar satu penukar santan dengan jumlah kandungan lemak.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x