Anaknya Meninggal Setelah Terkena Komplikasi Covid-19 Langka, Lorena: Saya Tidak Mau Ini Menimpa Orangtua Lain

- 17 Maret 2021, 12:38 WIB
Ilustrasi. Seorang ibu membeberkan gejala Covid-19 langka pada anak.
Ilustrasi. Seorang ibu membeberkan gejala Covid-19 langka pada anak. /Pixabay/PIRO4D

PR SOLORAYA - Lorena, seorang ibu di daerah Puerto Montt, Chilli Selatan baru saja kehilangan anaknya yang berumur 16 tahun, Emilio.

Kejadian berawal saat Emilio mengeluhkan sakit di bagian kaki dan merasa kelelahan pada Januari silam.

Setelah merasakan gejala tersebut, beberapa hari kemudian timbul bercak-bercak pucat di kulitnya dibarengi demam tinggi, muntah-muntah, dan air seninya berwarna gelap, dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Reuters.

Saat diperiksa dokter dan dites apakah ia terkena Covid-19, tes menunjukkan hasil negatif.

Baca Juga: Rumah Angel Di Maria Kembali di Bobol Pencuri saat Sang Pesepak Bola Bermain Lawan FC Lorient

Baca Juga: Siapa Sangka 5 Judul Netflix Ini Merupakan Adaptasi dari Novel

Hingga setelah menjalani berkali-kali pemeriksaan, Emilio dinyatakan mengidap Multisystem Inflammatory Syndrome in Children (MIS-C).

Penyakit ini merupakan sindrom yang tergolong langka dan bisa mengancam jiwa siapapun yang mengidpanya karena penyakit ini berhubungan dengan Covid-19.

Adapun berbagai gejala yang biasanya ditemui ketika seseorang mengidap penyakit ini antara lain, demam, muncul ruam, membengkaknya kelenjar, dan konjungtivitas.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x