Serangan Udara Hancurkan Gedung Media Internasional di Gaza, PM Israel: Kita Diserang Duluan

- 16 Mei 2021, 07:27 WIB
PM Israel Benjamin Netanyahu.
PM Israel Benjamin Netanyahu. /Instagram.com/@b.netanyahu

PR SOLORAYA - Serangan udara Israel telah dilancarkan pada Sabtu, 15 Mei 2021 untuk menghancurkan gedung media internasional di Gaza, termasuk Al Jazeera yang memiliki basis di Qatar.

Berdasarkan keterangan Israel, penghancuran itu dilakukan karena pihaknya menduga Hamas menyembunyikan aset perencanaan militernya di dalam gedung media berita internasional.

Dalam sebuah pernyataan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyalahkan Hamas karena memulai konflik dengan menembakkan roket ke Israel sejak Senin.

Baca Juga: Israel Serang Gedung Media Internasional yang Diduga Berisi Aset Militer Hamas, Jurnalis: Tak Ada Tanda-tanda

Sebagai balasan, Israel akan terus menyerang Gaza untuk melumpuhkan Hamas sembari memastikan untuk menghindari korban warga sipil.

"Pihak yang bersalah atas konfrontasi ini bukanlah kami, melainkan pihak yang menyerang kami," kata Netanyahu dalam pidato yang disiarkan televisi, dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Reuters.

"Kami masih menjalankan operasi (penyerangan) ini. Selama belum selesai, operasi ini akan terus berlanjut selama diperlukan," jelasnya.

Baca Juga: Hancurkan Gedung Media Berita Internasional di Gaza, PM Israel: Kami Pastikan Keamanan Warga Sipil

Sampai saat ini, berdasarkan laporan petugas medis Palestina, 145 warga sipil tewas di Gaza, termasuk 41 anak.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x