Raksasa Microsoft Langsung Turun Tangan Usai Isu Perselingkuhan Bill Gates dengan Karyawan Beredar

- 18 Mei 2021, 08:55 WIB
Pendiri Microsoft, Bill Gates.
Pendiri Microsoft, Bill Gates. /Reuters

Pihak Microsoft pun langsung melakukan investigasi soal kabar yang menyangkut pendiri perusahaan tersebut.

Microsoft mengatakan telah menerima keprihatinan pada paruh kedua tahun 2019 bahwa Bill Gates berusaha untuk memulai hubungan intim dengan seorang karyawan perusahaan pada tahun 2000.

Baca Juga: Update Virus Corona Dunia 18 Mei 2021, Kasus Covid-19 di India Melonjak Jadi 25 Juta Jiwa

"Sebuah komite Dewan meninjau kekhawatiran tersebut, dibantu oleh firma hukum luar untuk melakukan penyelidikan menyeluruh. Selama penyelidikan, Microsoft memberikan dukungan ekstensif kepada karyawan yang menyampaikan kekhawatiran tersebut," kata juru bicara Microsoft, dikutip dari Reuters, Selasa, 18 Mei 2021.

Menurut laporan Wall Street Journal, Dewan Microsoft memutuskan bahwa keterlibatan Bill Gates dengan karyawan wanita itu tidak pantas.

Bahkan beredar kabar jika Gates harus mundur dari Microsoft pada tahun 2000, usai perselingkuhan tersebut terungkap.

Baca Juga: Korban Palestina Bertambah, Serangan Israel Tewaskan Komandan Senior Jihad Islam

Namun, juru bicara Microsoft menolak berkomentar apakah dewan telah memutuskan Bill Gates harus pergi meninggalkan perusahaan karena masalah itu.

Juru bicara Bill Gates mengatakan keputusannya meninggalkan dewan direksi Microsoft tidak ada hubungannya dengan keterlibatannya dengan seorang karyawan.

"Ada perselingkuhan hampir 20 tahun lalu yang berakhir secara damai. Keputusan Bill untuk transisi dari dewan sama sekali tidak terkait dengan masalah ini," kata pernyataan dari juru bicara Gates.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah