Biden juga menyatakan kesediaan pemerintahannya untuk mengembalikan situasi di Wilayah Palestina menjadi normal.
Dia mengatakan pemerintahannya akan bekerja dengan mitra internasional dalam mendukung Pemerintah Palestina dan upaya rekonstruksi.
Seruan itu datang ketika Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bersiap untuk pergi ke Timur Tengah untuk melakukan perjalanan dinas regional, termasuk singgah di Kairo.
Selain itu, kedua pemimpin juga berbicara tentang keamanan air Mesir, karena Mesir masih terperosok dalam kebuntuan selama satu dekade dengan Ethiopia terkait proyek bendungan raksasa.
Pembangunan Bendungan Grand Ethiopian Renaissance Dam (GERD) di Ethiopia di Sungai Nil Biru telah memicu kekhawatiran di negara-negara hilir Mesir dan Sudan, yang mengkhawatirkan pasokan air penting mereka sendiri.
Baca Juga: Dikabarkan Kencan dengan Lee Seung Gi, Ini 7 Drama Korea yang Pernah Dibintangi Lee Da In
Kairo, bersama dengan Khartoum, telah mendorong kesepakatan yang mengikat tentang pengisian waduk besar di belakang bendungan.
Tetapi Ethiopia mengatakan akan melanjutkan tahap kedua pengisian pada Juli dan Agustus, bahkan jika tidak ada kesepakatan yang dicapai.
Biden mengatakan kepada Sisi bahwa Washington sangat memahami pentingnya masalah ini bagi rakyat Mesir.