594 Dokter di India Telah Meninggal Akibat Gelombang Kedua Covid-19

- 2 Juni 2021, 07:50 WIB
594 dokter di India dilaporkan meninggal dunia karena Covid-19. REUTERS/Danish Siddiqui
594 dokter di India dilaporkan meninggal dunia karena Covid-19. REUTERS/Danish Siddiqui /DANISH SIDDIQUI/REUTERS

PR SOLORAYA - Sejauh ini setidaknya 594 dokter telah meninggal dalam gelombang kedua infeksi virus corona di India, dengan Delhi menyumbang 107 kematian.

Dikutip PikiranRakyat-SoloRaya.com dari India Today pada Rabu, 2 Juni 2021, data tersebut dikeluarkan oleh Asosiasi Medis India (IMA) pada Selasa kemarin.

Data yang dikeluarkan IMA tersebut menunjukkan bahwa hampir setiap dokter yang meninggal pada gelombang kedua Covid-19 meninggal di negara bagian Delhi, Bihar dan Uttar Pradesh.

Ketiga negara bagian ini bersama-sama menyumbang hampir 45 persen dokter yang meninggal pada gelombang kedua.

Baca Juga: LIGA 2 Segera Bergulir, Persis Solo Boyong 2 Pemain Persija Jakarta

Secara keseluruhan, IMA mengatakan hampir 1.300 dokter telah meninggal dalam tugas memerangi Covid-19 sejak pandemi dimulai tahun lalu.

Sementara itu, IMA melayangkan surat kecaman terbuka kepada Baba Ramdev, pemimpin yoga yang sempat menghebohkan India karena mengejek pasien Covid-19 yang sedang mencoba mencari oksigen tambahan serta meremehkan protokol kesehatan dan program vaksinasi.

IMA menilai bahwa tindakannya merusak upaya pemerintah untuk menahan pandemi Covid-19 di India.

Dikatakan juga Baba Ramdev telah menciptakan kebingungan di antara orang-orang tentang protokol kesehatan dan vaksin Covid-19, dan IMA menyebutnya sebagai tindakan anti-nasional.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: India Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah