BERITASOLORAYA.com – Kabar duka datang dari keluarga kerajaan Inggris, Pangeran Charles menghadapi kenyataan menyedihkan atas kematian ibu tercintanya, Ratu Elizabeth II.
Pada Kamis sore Istana Buckingham mengumumkan Ratu Elizabeth II telah meninggal dengan damai di Istana Balmoral.
Kematian Ratu Elizabeth II ini menandai bahwa Pangeran Charles akan mengalami transisi terbesar dalam hidupnya, yaitu naik tahta menjadi raja.
Pangeran Charles yang berusia 73 tahun saat ini telah menjadi pewaris takhta selama tujuh dekade. Hal tersebut adalah jarak waktu terlama dalam sejarah monarki Inggris.
Peran pewaris tahta yang dipegang oleh Pangeran Charles sudah disandangnya sejak usia tiga tahun, ketika ibunya, Ratu Elizabeth II, naik tahta pada tahun 1952.
Kini setelah kematian ibunya, Pangeran Charles akan segera menjadi Raja Inggris dan 14 wilayah Persemakmuran dari Kanada hingga Australia.
Baca Juga: Semua Guru SD, SMP, SMA, SMK Segera Bersiap pada Tanggal 19 September 2022, Resmi dari Kemdikbud
Meski ini adalah momen yang ditunggu oleh Pangeran Charles setelah penantian panjang, mantan abdi dalam kerajaan mengungkapkan bahwa Charles tidak pernah ingin memikirkan tentang kenaikan takhtanya.