BERITASOLORAYA.com – Polusi udara di Jakarta yang cukup tinggi, saat ini sedang ramai diperbincangkan. Hari ini Senin, 21 Agustus 2023, PM2,5 di Jakarta yaitu mencapai 40µg/m³.
Pada tahun 2019, PM2,5 rata-rata tahunan sebesar 49,4 µg/m³. PM2.5 merupakan partikel sangat kecil yang biasanya ditemukan dalam asap. Partikel tersebut memiliki diameter 2,5 mikrometer (0,0025 mm) atau lebih kecil.
Partikel PM2.5 merupakan polutan udara yang umum digunakan dalam menghitung kualitas udara kota atau negara secara keseluruhan. Partikel tersebut berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan.
Baca Juga: 800 Kilogram Garam Ditaburkan Pemerintah Buntut Polusi Udara yang Menyelimuti Langit Jabodetabek
Index level polusi udara saat ini sangat tidak bagus untuk kelompok orang yang sensitif seperti anak-anak, orang tua, dan orang dengan penyakit saluran pernapasan.
Hal tersebut menimbulkan keresahan bagi warga Jakarta terutama mereka yang harus bekerja di luar rumah. Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan pernapasan ditengah polusi udara yang tinggi?
Berikut 8 tips melindungi diri Anda dari polusi udara yang tinggi.
1. Tutup jendela
Saat tingkat polusi udara sedang tinggi, jangan buka jendela dan pintu Anda. Menutup jendela merupakan langkah simpel untuk mencegah udara yang mengandung polusi masuk ke rumah atau ruangan.
Selanjutnya, gunakan alat untuk sirkulasi dan filtrasi udara. Gunakan kipas angin untuk mengalirkan udara. Jika ada, gunakan alat filtrasi untuk menghilangkan partikel polutan dari udara.
2. Gunakan masker N95
Jika harus bepergian ke luar, jangan lupa untuk menggunakan masker N95. Masker jenis tersebut dapat melindungi saluran pernapasan Anda dari partikel halus.
Masker kain biasanya tidak melindungi. Partikel halus biasanya dapat melewati masker kain.
3. Mandi
Setelah bepergian ke luar dan pulang ke rumah, Anda harus segera mandi. Hal tersebut akan membantu menghilangkan polutan yang mungkin menempel di kulit, rambut, hingga pakaian Anda.
4. Tetap dalam ruangan
Saat polusi udara sedang tinggi, Anda harus menghentikan semua aktivitas di luar ruangan. Jika terpaksa harus pergi ke luar, batasi waktu Anda di luar dan istirahatlah di tempat yang berventilasi baik.
5. Pantau informasi kualitas udara secara berkala
Ada banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk memantau kualitas udara dan beberapa di antaranya bahkan bisa diunduh secara gratis.
Pastikan untuk memeriksa peta, aplikasi, dan filter kualitas udara khusus yang akan membantu Anda tetap waspada dan membuat keputusan yang tepat.
6. Gunakan alat pendingin dan filter udara
Alat pendingin udara seperti kipas angin berfungsi untuk mengalirkan udara. Selain itu, periksa filter udara secara berkala.
Jika Anda belum memiliki filter udara dan baru akan membelinya, pilihlah dengan cermat karena tidak semua filter dapat menangkap dan menyaring partikel asap.
Menjaga filter udara tetap mutakhir akan memastikan alat tersebut secara konsisten menghilangkan partikel.
7. Gunakan pembersih udara
Pembersih udara dapat membantu menghilangkan partikel halus di udara. Anda dapat membeli pemurni udara yang telah teruji dapat menghilangkan ukuran partikel tertentu.
Pembersih udara ini biasanya memiliki informasi tentang berapa banyak udara yang dapat dibersihkan dalam satu jam dan kisaran ukuran tertentu yang dapat disaring.
8. Hindari tugas-tugas tertentu
Anda harus menghindari menyedot debu, membersihkan debu, dan apa pun yang menimbulkan partikel debu untuk sementara waktu. Kegiatan tersebut dapat menurunkan kualitas udara dalam ruangan.
Mengepel basah dan menyedot debu dengan penyedot debu berfilter HEPA adalah metode pembersihan alternatif yang lebih aman.
Itulah 8 langkah simpel yang bisa Anda lakukan saat kualitas udara sedang buruk. Anda bisa melakukan semua langkah di atas untuk mencegah penyakit saluran pernapasan akibat polusi udara.***