BERITASOLORAYA.com- Ketika anak sedang sakit batuk, orang tua sering kali meracik obat alami menggunakan bahan-bahan herbal sebagai cara alternatif untuk meredakan batuk.
Selain karena bahan herbal yang aman dikonsumsi, obat alami lebih mudah ditemukan sebab menggunakan bahan-bahan yang sering dikonsumsi sehari-hari.
dr. Oktora Wahyu Wijayanto, Sp.A, M.Kes dalam wawancara eksklusif BeritaSoloRaya.com menyampaikan jika kebanyakan batuk tidak memerlukan pengobatan dan peran antibiotik.
Hal itu disebabkan kebanyakan berasal dari infeksi virus akut, sedangkan 7% hingga 12% batuk lain dikarenakan asma.
Baca Juga: Link Kuis Sinetron Dia yang Kau Pilih di SCTV Hari ini Selasa 10 Oktober 2023, Cek Persyaratannya
Menurut dr. Oktora, obat batuk sebetulnya memiliki kemungkinan akan membahayakan bagi tubuh bila dikonsumsi oleh anak yang berusia di bawah usia enam tahun.
Terlebih lagi mengobati batuk pada anak menggunakan bahan alami meringankan gejala batuk dan meningkatkan kenyamanan anak.
Berikut ini lima bahan herbal alami untuk meredakan batuk pada anak dibawah usia 6 tahun menurut dr. Oktora Wahyu Wijayanto, Sp.A, M.Kes :
1. Madu
Madu terkenal dapat menjadi obat batuk alami untuk anak berusia diatas 1 tahun. Mengkonsumsi madu dapat membantu meredakan batuk dan iritasi tenggorokan.
Dosis madu untuk meredakan batuk yakni sebanyak satu sendok teh yang dikonsumsi sebelum tidur.
Namun, Hindari memberikan madu pada bayi di bawah satu tahun karena madu memiliki risiko botulisme (keracunan) jika diberikan kepada bayi.
2. Cairan Hangat
Anak dianjurkan untuk meminum cairan yang bersuhu hangat seperti teh herbal, air hangat dengan campuran lemon dan madu, serta kaldu bening hangat.
Cairan hangat akan membantu untuk menenangkan kondisi tenggorokan anak juga meredakan batuk pada anak.
3. Menghirup Uap
Menghirup uap dapat membantu meredakan hidung tersumbat sekaligus meredakan batuk yang dialami anak.
Orang tua dapat membuat mandi uap untuk anak dengan mandi air panas lalu duduk bersama anak di kamar mandi selama 10 hingga 15 menit.
Alternatif selain mandi uap yang dapat memberi efek serupa yakni menggunakan pelembab kabut dingin di kamar anak. Hal itu bertujuan untuk menjaga tingkat kelembaban kamar dengan tepat.
4. Jahe
Jahe menjadi salah satu bahan dapur yang memiliki sifat anti-inflamasi sekaligus penekan batuk secara alami.
Untuk meredakan batuk yang dialami anak, orang tua dapat membuat teh jahe dengan menyeduh irisan jahe segar ke dalam air panas kemudian menambah madu untuk rasa manis.
Sebelum memberikan kepada anak, orang tua harus memastikan terlebih dahulu apakah suhu teh jahe telah sesuai bagi anak.
5. Tetes Hidung Saline
Jika anak mengalami batuk yang disebabkan karena tetesan postnasal yang berasal dari pilek lalu cairan hidung mengalir ke belakang maupun atau hidung yang tersumbat, obat tetes hidung saline bisa membantu.
Bahan yang perlu disiapkan oleh orang tua adalah garam sebagai bahan saline dan bulb spuit yang dapat dibeli toko.
Bulb Spuit digunakan untuk mengalirkan larutan garam menuju bagian dalam lubang hidung anak dengan lembut. Larutan Saline dapat membantu untuk mengurangi batuk sekaligus melegakan hidung yang tersumbat.
Jika anak telah mengonsumsi obat alami namun batuk anak masih berlanjut, orang tua dapat mengkonsultasikan dengan tenaga kesehatan.
Orang tua dapat waspada apabila batuk anak memburuk atau juga anak mengalami beberapa gejala seperti demam tinggi, nyeri dada, serta kesulitan bernapas.
Pengobatan alami mampu meredakan batuk ringan, tetapi jika kondisinya berkepanjangan, orang tua membutuhkan evaluasi dan pengobatan secara medis.***