Berjalan Kaki Setiap Hari Bisa Membuat Panjang Umur, Tidak Perlu sampai 10.000 Langkah

- 22 Juli 2022, 16:40 WIB
Ilustrasi berjalan kaki.
Ilustrasi berjalan kaki. /Andrea Paicquadio/Pexels

BERITASOLORAYA.com – Mungkin sebagian orang familiar dengan kalimat berjalan 10.000 langkah setiap hari untuk merawat kesehatan jantung. Namun faktanya, tidak perlu melangkah hingga 10.000 langkah untuk menjaga kesehatan.

Dilansir BeritaSoloRaya.com melalui Healthline, para ahli mengatakan jika penemuan fakta berjalan ribuan langkah ini harus memberikan dorongan motivasi bagi banyak orang.

“Kadang-kadang, orang mungkin putus asa dengan tujuan olahraga yang tinggi – 10.000 langkah nampaknya tidak dapat dicapai, dalam hal ini orang mungkin berkata ‘yah, bahkan itu (10.000 langkah) tidak layak untuk dicoba” kata dr. Michael Tiso.

Baca Juga: 5 Film yang Dibintangi Arya Saloka, Pria Tampan Kesayangan Netizen

Dr. Michael Tiso, dokter penyakit dalam dan kedokteran olahraga di The Ohio State University Wexner Medical Center juga mengatakan, memiliki beberapa bukti bahwa olahraga lebih baik daripada tidak sama sekali, karena dapat mendorong orang untuk lebih aktif bergerak.

Tubuh bergerak aktif terbukti dapat meningkatkan cara kerja jantung. Sebuah pedoman aktivitas fisik yang direkomendasikan American Heart Association (AHA) dirilis untuk membantu orang bisa tetap bergerak dimulai dari hal kecil.

Beberapa rekomendasi aktivitas fisik yang dilakukan berdasarkan AHA, di antaranya melakukan aerobik intensitas sedang seperti berjalan kaki selama 150 menit. Kemudian aktivitas aerobik berat selama 75 menit per minggu.

Kegiatan yang perlu diimbangi dari kegiatan aerobik adalah dengan melakukan aktivitas penguatan otot dengan intensitas rendah atau tinggi, baik itu resistensi atau angkat beban. Setidaknya lakukan aktivitas ini selama 2 hari per minggu.

Baca Juga: Daftar 71 Daerah yang Sudah Cairkan Tunjangan Sertifikasi Guru Triwulan 2 Tahun 2022 per 21 Juli, Cek Daerahmu

Hal lain yang perlu diperhatikan, kurangi durasi duduk dan lakukan aktivitas dengan intensitas rendah. Hal ini mampu mengimbangi risiko tubuh menjadi kurang aktif.

Tidak perlu melakukan aktivitas berat sekaligus, hal tersebut bisa dilakukan secara bertahap. ”Meningkatkan detak jantung memang penting untuk meningkatkan kebugaran kardiovaskular tetapi bisa dilakukan dengan berbagai aktivitas,” kata Tiso.

”Tidak perlu berkecil hati jika Anda tidak dapat berjalan 30 menit atau 7.000 langkah sehari, mulailah dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit,” katanya. ”Jika Anda tidak bisa melakukan itu (jalan kaki 7.000 langkah), berjalan jauh di tempat parkir,” tambahnya.

AHA juga menyampaikan manfaat kesehatan secara keseluruhan dapat terasa jika tubuh aktif bergerak dan diimbangi dengan aktivitas apapun setidaknya 300 menit per minggu. Kurang lebih setara dengan 5 jam selama 7 hari.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Posisi Tidur Ungkap Siapa Diri Anda Sebenarnya

Beberapa contoh aktivitas fisik dengan intensitas sedang untuk dimulai dan bisa menjadi penyeimbang aktivitas tubuh ringan adalah jalan cepat, aerobik air, menari, berkebun, tenis, atau bersepeda.

Namun jika dirasa menghitung langkah kurang praktis untuk dilakukan, cukup ikuti saran ahli dari AHA. Bergerak lebih banyak dengan intensitas lebih dan kurangi durasi duduk.***

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x