Pada umumnya, ruam yang terbentuk terasa kasar, berwarna merah/ coklat kemerahan/ samar hingga penderita tidak menyadarinya, serta tidak gatal.
Ruam akan segera terbentuk ketika luka utama sembuh atau beberapa minggu setelahnya. Selain ruam, gejala lain yang mungkin dialami penderita, yakni demam, bengkaknya kelenjar getah bening, sakit tenggorokan dan kepala.
Kemudian rambut rontok, berat badan turun, nyeri otot, hingga merasa kelelahan yang amat sangat. Apabila masih belum mendapatkan pengobatan, maka dari tahap sekunder penyakit sifilis ini dapat meningkat menjadi tahap laten bahkan tahap tersier.
Tahap Laten
Pada tahap ini tidak ada tanda dan gejala khusus, sehingga penderita mungkin tidak menyadarinya bahkan hingga bertahun-tahun lamanya.
Kondisi ini yang membuat penderita terlena, padahal sangat berbahaya bila dibiarkan begitu saja, penyakit sifilis dapat meningkat ke tahap tersier.
Tahap Tersier
Tahap tersier dari penyakit sifilis dapat terjadi dalam kurun waktu 10 – 30 tahun dari pertama kali infeksi dimulai.