Amalan Bulan Rajab 10 Hari Pertama Berturut-Turut, Ustadz Abdul Somad: Salah Satunya...

3 Februari 2022, 14:47 WIB
Amalan Bulan Rajab 10 Hari Pertama Berturut-Turut yang bisa dilakukan menurut /Pexels.com / Becca Siegel

BERITASOLORAYA.com – Bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang istimewa dan penuh dengan kemuliaan.

Ada amalan ibadah yang bisa dikerjakan pada bulan Rajab yang dinilai banjir pahala.

Menurut Ustadz Abdul Somad amalan tersebut bisa dikerjakan pada 10 hari pertama pada bulan Rajab.

Baca Juga: Susi Air Dikeluarkan Paksa oleh Satpol PP dari Hanggar Malinau, Susi Pudjiastuti Beri Respons

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari kanal YouTube Taman Surga.Net yang membagikan video tentang amalan mulia dan utama di bulan Rajab menurut Ustadz Abdul Somad, pada Minggu, 14 Februari 2021.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa pada bulan Rajab ada salah satu amalan ibadah yang besar pahalanya dan bisa dikerjakan oleh siapa saja.

Menurut pendapat para ulama bahwa amalan yang lebih utama pada bulan Rajab adalah puasa Rajab. Sebagaimana yang tercantum dalam sebuah riwayat bahwa:

أفضل الشهور للصوم بعد رمضان الأشهر الحرم. وأفضلها المحرم، ثم رجب، ثم الحجة، ثم القعدة، ثم شهر شعبان

“Bulan paling utama untuk ibadah puasa setelah Ramadhan ialah bulan-bulan yang dimuliakan Allah dan Rasulnya. Yang paling utama ialah Muharram, kemudian Rajab, lalu Dzulhijjah, terus Dzulqa'dah, terakhir bulan Sya'ban.

Baca Juga: Taisei Marukawa Diincar 2 Klub Besar, Aji Santoso: Saya Curiga Ada Klub yang Memberi Uang Muka

Maka amalan yang perlu digiatkan terutama pada 10 hari pertama pada bulan Rajab adalah menjalankan ibadah puasa.

Salah satu amalan tersebut adalah puasa Rajab 10 hari berturut-turut.

Puasa Rajab berturut ini bisa dimulai sejak tanggal 1 hingga 10 pada bulan Rajab dan jika dilaksanakan hingga tuntas maka bisa mendapatkan pahala berlipat ganda.

Namun juga ada puasa lain yang bisa dikerjakan pada bulan Rajab, seperti puasa Ayyamul Bidh, puasa Daud, dan puasa Senin-Kamis.

Baca Juga: 7 Langkah Isolasi Mandiri di Rumah bagi Pasien Covid-19

Ada pula amalan lain selain puasa Rajab 10 hari yaitu puasa qadha, mengamalkan doa Rajab, tahajud, hingga menggiatkan bersedekah.

Seseorang yang berniat untuk puasa Rajab pada dasarnya sedang bersiap untuk menyambut kedatangan puasa di bulan Ramadhan.

Namun harus diketahui terlebih dahulu bahwa hal itu memang tidak ada aturan secara khusus, akan tetapi bisa melaksanakan puasa umum, seperti Ayyamul Bidh, puasa Daud, atau puasa Senin Kamis.

Menurut penjelasan Ustadz Abdul Somad puasa Rajab bisa dilakukan untuk melunasi hutang puasa Ramadhan tahun lalu dengan mengqadha puasa tersebut.

Baca Juga: Gabung Persebaya Surabaya, Taisei Marukawa: Saya Berjanji Bawa Trofi untuk Bajul Ijo

Ustadz Abdul Somad juga menambahkan bahwa pahala menjalankan puasa di bulan Rajab lebih banyak daripada pada bulan yang lain.

"Kesempatan yang paling hebat mengganti puasa wajib Ramadhan adalah di bulan Rajab," kata Ustadz Abdul Somad.

Jika hutang puasa yang dimiliki lumayan banyak, maka bisa dimulai dari tanggal 1 bulan Rajab hingga 10 hari berturut-turut agar pahala yang didapatkan juga semakin banyak.

Untuk niat puasa Qadha Ramadhan bisa dilihat di bawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadh’I fardhi syahri Ramadhana lillahi ta'ala.

“Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.”

Baca Juga: Lirik Lagu dan Terjemahan Bahasa Indonesia Lagu ‘La La La Love Song’, Dicover Doyoung NCT untuk Perayaan Ulang

Namun bagi yang ingin melaksanakan puasa lain, bisa puasa Ayyamul Bidh yang banyak dilakukan oleh umat muslim.

Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 bulan Rajab secara berturut.

Untuk niat puasa Ayyamul Bidh bisa dilihat di bawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ayyami bidh sunnatan lillahi ta'ala

“Saya niat puasa pada hari-hari putih, sunnah karena Allah ta'ala.”

Baca Juga: Amalan yang Bisa Dilakukan Selama Bulan Rajab

Dan bagi yang ingin menjalankan ibadah puasa Rajab, maka bisa mencermati niatnya di bawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillahi Ta'ala

“Aku berniat puasa Rajab sunnah karena Allah Ta'ala.”

Baca Juga: Waspadai Hadits-hadits Palsu Seputar Bulan Rajab

Atau bisa juga dengan niat seperti dibawah ini.

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri rajaba lillahi Ta’ala.

“Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah Ta'ala.”

Demikian penjelasan tentang amalan yang paling utama dilakukan pada 10 hari pertama bulan Rajab yakni menjalankan ibadah puasa.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: YouTube TAMAN SURGA. NET

Tags

Terkini

Terpopuler