Wajib Tahu! Tata Cara Memotong Kuku Sesuai Sunnah, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

BERITASOLORAYA.com - Memotong kuku merupakan kegiatan yang kerap kali dilakukan di kehidupan sehari-hari.

Diketahui memotong kuku juga merupakan salah satu untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri.

Namun tahukah oleh kita bahwa ternyata memotong kuku memiliki tata cara sesuai Sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasalam.

Baca Juga: Inilah 2 Amalan yang Baik Dilakukan Sebelum Tidur, Syekh Ali Jaber: Jika Meninggal dalam Keadaan itu bisa Husn

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari tayangan video yang diunggah Kanal YouTube Sunnah Vidgram pada Minggu 6 Februari 2022, tentang urutan potong kuku dalam islam.

Memotong kuku dikatakan fitrah yaitu segala yang melekat pada kehidupan manusia, setidaknya ada 5 yang bermakna:

1. Al-Khitan (berkhitan)

2. Al-Istihdhad (membersihkan rambut di sekitaran kemaluan)

3. Mencabut dan membersihkan bulu ketiak

4. Menipiskan kumis

5. Memotong kuku

Baca Juga: Lee Su Hyuk dan Choi Nam Ra Kiss Scene 'All of Us Are Dead'

Kelima yang disebutkan di atas merupakan suatu hal yang melekat dalam kehidupan manusia dan menunjukkan tentang kebersihan. Karena manusia cenderung hidup lebih bersih, indah dan lebih rapi.

Al-Imam Nawawi dalam konteks memotong kuku mengajarkan bahwa dari 10 jari tangan ataupun jari kaki, diharapkan memotong kuku dari jari telunjuk terlebih dahulu.

Dalam hal ini untuk memotong kuku diwajibkan membaca bismillah agar kegiatan dinilai ibadah. Kemudian berlanjut memotong kuku jari kelingking.

Baca Juga: Sang Mertua dari Sandiaga Uno Meninggal Dunia, Banjir Ucapan Duka Cita

Setelah itu berlanjut memotong kuku di jari manis, jari tengah dan terakhir jari jempol, urutan memotong kuku tersebut sama halnya dilakukan di tangan kanan ataupun kiri.

Beberapa kalangan sahabat, seperti Ibnu Umar juga menyampaikan kepada kita bahwasanya setelah memotong kuku akan lebih baik jika bekas kukunya dikuburkan.

Terkait bekas kuku yang lebih baik dikuburkan memang bukan kewajiban, tetapi sangat dianjurkan dan bahkan kalangan sahabat Nabi juga melakukannya.

Baca Juga: Rans Cilegon FC Dirumorkan Akan Mendatangkan Pemain Liga Jepang, Taisei Marukawa Tetap Incaran Persis Solo

Lebih lanjut mengenai anjuran untuk menguburkan bekas kuku terdapat beberapa tujuan mulia yaitu:

1. Menghormati bagian dari tubuh kita yang Allah ciptakan, sehingga bisa menjaga kemuliannya

2. Menghindari hal-hal yang bisa menghadirkan mudharat-mudharat yang tidak tampak seperti kebiasan-kebiasaan tukang sihir, sihir yang sering kali menggunakan bagian potongan tubuh khususnya rambut.

Baca Juga: Pembuktian Sang Pemain Macan Kemayoran di Laga Persija vs Arema FC, Sempat Diremehkan The Jackmania

Jadi kesimpulannya memotong kuku merupakan fitrah yang memiliki hikmat yaitu menjaga kebersihan, tampil lebih rapi dan indah maka dimulainya dari urutan potong kuku yang telah disebutkan di atas. ***