BERITASOLORAYA.com – Beristighfar merupakan salah satu anjuran dalam agama Islam ketika seseorang melakukan kesalahan atau hal yang negatif.
Muatan dalam istighfar antara lain adalah doa dan permohonan ampun karena telah mengucapkan atau melakukan suatu kesalahan.
Namun yang sering menjadi pertanyaan adalah jika sudah beristighfar apakah catatan amal buruk tersebut masih akan dibacakan oleh malaikat kelak? Ustadz Adi Hidayat pun menjawab hal ini.
Baca Juga: 7 Penyebab Ketiak Hitam yang Harus Kamu Tahu, Salah Satunya sebab Kondisi Medis Ini
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari kanal YouTube Ceramah Pendek yang mengunggah video Ustadz Adi Hidayat menjelaskan masalah ini, pada Minggu, 25 November 2018.
Menurut penjelasan Buya Yahya bahwa istighfar ternyata bisa menggugurkan semua dosa.
“Dalam Al-Quran surat Al Anfal ayat 29 bahwa, istigfar bisa menggugurkan dosa-dosa,” ujar Ustadz Adi Hidayat.
Kemudian ketika manusia ingin menjadi makhluk yang dicintai oleh Allah maka hendaknya melakukan sunnah-sunnah di setiap waktu yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad.
Baca Juga: Cara Melihat Undangan PPG dalam Jabatan di SIMPKB
Tidak hanya itu, tetapi juga harus berhati-hati dan selalu menjaga pandangan agar Allah senantiasa menggugurkan semua dosa.
“Apabila telah meminta ampun pada Allah dengan beristighfar dan telah diterima tobatnya, maka diampuni dosanya,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa dengan beristighfar sepenuh hati dan telah taubat maka dosanya bisa gugur.
“Jangan putus asa atas Rahmat dan ampunan Allah. Kalau sudah dihapus, berarti ya sudah tidak ada,” ujar Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Siapkan Nasi! Resep Tahu Cabe Garam yang Bikin Nagih
Hal itu berarti ketika seseorang telah bertaubat maka dosa yang ditakutkan perlahan akan digugurkan oleh Allah.
Allah adalah Dzat Yang Maha Pemurah dan Penyayang kepada seluruh hamba-Nya, maka sudah menjadi barang tentu kelak Allah akan memberikan ampunan kepada manusia yang dengan sadar bertaubat kepada-Nya.
Terlebih ada penekanan dari suatu keterangan bahwa kelak akan ada manusia yang masuk surga tanpa dihisab di hari perhitungan amal manusia.
Ustadz Adi Hidayat memberikan contoh yakni khalifah Umar bin Khattab yang memiliki derajat agung setelah bertaubat kepada Allah Ta’ala.
Baca Juga: Wajib Tahu! 30 Lokasi Pusat Pelaksanaan UTBK SBMPTN
Itu membuktikan bahwa dengan taubat Allah bisa angkat derajat hamba-Nya.
Dan memperbanyak istighfar juga menjadi salah satu bagian dari bertaubat.
Wallahu A’lam.***