Network
BERITASOLRAYA.com – Bismillah merupakan salah satu bacaan yang sunnah dibaca ketika akan membaca surat-surat dalam Al-Qur’an.
Namun berbeda dengan surat At-Taubah yang tidak ada lafadz bismillah ketika di awal suratnya.
Padahal secara lahirnya, surat At-Taubah termasuk ke dalam golongan surat Madaniyah dan juga merupakan surat yang utuh dalam Al-Qur’an.
Baca Juga: ARMY Merasa Di-PHP, Lagu Suga BTS Tidak Diputar hingga Akhir Pertandingan Super Bowl LVI 2022
Berkaitan dengan hal ini Buya Yahya memberikan penjelasan kepada salah satu penanya, mengapa tidak ada lafadz bismillah di awal surat At-Taubah.
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari kanal YouTube Buya Yahya yang menjelaskan bab ini, pada
Surat At-Taubah berjumlah 129 ayat dan dari nama suratnya memiliki arti pengampunan.
Dalam penjelasannya Buya Yahya menyebutkan bahwa memang di dalam mushaf, salah satu surat yang tidak ada lafadz bismillah adalah surat At-Taubah.
“Di dalam surat At-Taubah tidak ada bacaan bismillah
Menurut penuturan Buya Yahya ada pendapat dari beberapa ulama yang menyebutkan bahwa dalam surat At-Taubah tidak ada lafadz bismillah karena surat ini adalah sambungan dari surat sebelumnya.
"Yang jelas tidak ada bismillahnya," ujar Buya Yahya.
Meski demikian Buya Yahya juga menyebutkan bahwa sebenarnya ada perbedaan pendapat dari beberapa ulama.
Pendapat pertama mengatakan bahwa bismillah itu merupakan ayat dalam Al-Qur'an tetapi bukan bagian dari ayat.
Pendapat kedua menyatakan bahwa bismillah merupakan bagian dari setiap surat, tetapi ada pengecualian untuk surat At-Taubah.
"Jadi surat At-Taubah itu tidak ada bismillahnya, itu disepakati. Sebab meletakkan bismillah di alhamdulillah itu petunjuk dari wahyu. Nabi yang menyuruh letakkan disini, disini, disini," kata Buya Yahya.
Buya Yahya juga menjelaskan bahwa lebih baik tidak membaca bismillah pada awal surat At-Taubah, karena hal itu hukumnya adalah makruh.
Baca Juga: PPG dalam Jabatan Banyak File Berkas, Begini Cara Penggabungan File dan Mengecilkan Ukuran
Jadi walaupun membaca bismillah, tetap saja tidak ada pahala apapun yang akan didapatkan.
"Selagi tidak ada (pahala) jangan pakai bismillah," ucap Buya Yahya.
Namun bagaimana hukumnya jika kemudian membaca bismillah di tengah-tengah surat At-Taubah ini?
Buya Yahya juga memberikan tanggapan berdasarkan hukum yang sebenarnya.
Baca Juga: 6 Idol Kpop Cowok Tampan yang Naksir Jennie Blackpink Secara Terang-terangan
"Adapun di tengah surat At-Taubah tetap makruh mengucap bismillah, ada yang mengatakan mubah. Bahkan bebas, ada yang mengatakan sunnah seperti yang lainnya. Jadi kalau selain dari awal surat boleh (menambah bismillah)," ujar Buya Yahya.
Hanya saja hukum sunnah membaca bismillah di tengah-tengah surat At-Taubah tidak sama dengan surat-surat yang lainnya.
“Karena kesunnahannya masih ada khilaf di dalamnya, karena yang paling penting adalah jangan tidak membaca surat At-Taubahnya,” kata Buya Yahya.
Demikian penjelasan dari Buya Yahya, semoga kita semua senantiasa diberikan kemudahan dalam membaca Al-Qur’an.***
