Ganjar Pranowo Jawab Isu Politik Identitas di UGM, Apa Maksudnya?

20 September 2023, 13:25 WIB
Bakal capres Ganjar Pranowo. /Antara/Amrin Aming/

BERITASOLORAYA.com - Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto hadir di Universitas Gadjah Mada dalam sebuah acara yang bertajuk refleksi diri serta pemaparan gagasan di depan insan UGM. Para Bacapres tersebut, termasuk Ganjar, diminta berdiri di depan kaca, dengan maksud merefleksikan diri dengan berdiri di depan cermin yang disediakan di podium.

Di momen yang sama, Ganjar Pranowo menjawab isu-isu yang belakangan menerpanya, yaitu politik identitas.

Ganjar menjawab isu politik identitas terkait dengan soal kemunculannya di video adzan yang sempat beredar dan viral beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Ternyata, ini Sosok Tomy Winata yang Ada di Balik Rencana Pengembangan Proyek Rempang Eco City!

"Saya tidak punya sejarah politik identitas," begitu kata Ganjar dikutip BeritaSoloRaya.com dari Instagram @pdiperjuangan pada 20 September 2023.

Pada momen itu, Ganjar menegaskan dirinya tidak memainkan politik identitas, terutama menjelang perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Ia turut menjawab tudingan atau isu-isu politik identitas yang dimainkannya melalui video adzan.

Ganjar menegaskan juga, dirinya hanya menunjukan identitas apa adanya seperti berlari hingga dekat masyarakat.

Dalam agenda refleksi tersebut, tiap Bacapres mengemukakan refleksi atas dirinya, pesan dari orang tua, sampai harapan untuk Indonesia di masa depan.

Baca Juga: 2 Syarat Daftar CPNS dan PPPK 2023 Selama Memilih Instansi dan Jabatan, Pelamar Harus Hati-Hati

Berikut adalah ucapan refleksi yang Ganjar katakan di podium saat itu:

"Sesuatu yang tidak bisa saya lupakan adalah pesan kedua saya," kata ayah dari Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu.

"Kalau soal jabatan, Jar, jangan pernah kamu kejar," tambahnya singkat.

Sebagai informasi, publik dihebohkan dengan kemunculan Ganjar Pranowo tempo hari, pada sebuah video adzan.

Baca Juga: Resmi Ditunda, Download PDF Jadwal Tes CPNS dan PPPK 2023 Terbaru dari BKN DI SINI

Dalam video tersebut, tampak mantan Gubernur Jawa Tengah itu menggunakan pakaian putih, peci hitam, dan sarung. Ganjar Pranowo tampak berwudhu serta menyapa jamaah yang akan melaksanakan shalat berjamaah.

Dari video adzan yang ditampilkan di salah satu stasiun televisi itu, publik merespon baik pro dan kontra.

Beberapa suara mengatakan bahwa Ganjar melakukan politik identitas melalui video adzan tersebut. Akan tetapi pembelaan untuk Ganjar Pranowo juga datang dari beberapa pihak.

Salah satu yang membela kemunculan Ganjar di video adzan adalah sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Menurutnya, Ganjar adalah memang pribadi yang relijius.

Baca Juga: Demi Investasi Besar, Warga Pulau Rempang Menjadi Korban? Konflik Lahan Masih Terus Memanas…

“Bukan (politik identitas), karena Pak Ganjar Pranowo merupakan sosok yang religius, religiusitasnya tidak dibuat-buat,” kata politisi berumur 57 tahun itu.

Dalam momen berkumpulnya ketiga Bacapres itu, didampingi host Najwa Shihab, masing-masing mengemukakan gagasan mengenai Indonesia ke depan.

Acara yang meriah tersebut berlangsung di Universitas Gadjah Mada, disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube UGM dan Najwa Shihab.

Acara tersebut diberi judul “3 Bacapres Bicara Gagasan” yang tampil di YouTube Najwa Shihab, YouTube Universitas Gadjah Mada, dan website Narasi mulai pukul 15.00-22.00 WIB, Selasa, 19 September 2023.

Baca Juga: FORMASI PPPK 2023 PEMPROV JABAR: 6.636 Formasi PPPK Telah Diumumkan, Cek Link di Sini

Acara dibuka oleh Rektor UGM, Prof.dr.Ova Emilia, M.Med., Sp.OG(K)., Ph.D.dan disusul dengan dialog dari Bacapres pertama, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, sampai Prabowo Subianto.

Acara juga dimeriahkan dengan kehadiran komika nasional, Pandji Pragiwaksono.***

Editor: Anbari Ghaliya

Tags

Terkini

Terpopuler