Network
PR SOLO RAYA - Meskipun tidak ada zona merah di daerah Kabupaten Wonogiri, tetapi masih terdapat beberapa kasus terkonfirmasi positif.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri, masih ada 72 kasus terkonfirmasi positif.
Dari ke 72 pasien, ada 44 pasien yang dirawat inap di rumah sakit dan 28 lainnya melakukan isolasi secara mandiri.
Sementara jumlah orang yang suspect Covid-19 berjumlah 17 orang dan semuanya dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Densus 88 Bekuk 94 Orang Terduga Teroris per Januari hingga Maret 2021
Baca Juga: Ungkap Perasaannya ke Aurel, Atta Halilintar: Semoga Bisa Jadi Makmum yang Menaati Imam
Pasien yang terkonfrimasi sembuh di Kabupaten Wonogiri berjumlah 3.120, sementara pasien yang meninggal berjumlah 166.
Salah satu pasien meninggal tersebut adalah Warti (62), warga asal Watuluyu RT 02/I, Selorejo, Girimarto.
Sebelumnya, pada tanggal 18 Maret 2021 Warti periksa ke klinik Sabrina dengan hasil tes reaktif Covid-19.
Kemudian Minggu, 21 Maret 2021 masuk Rumah Sakit Medika Mulya dan telah diambil spesimen, hasilnya dinyatakan positif Covid 19.
Selang satu minggu kemudian, Warti mengeluh lemas dan saturasi oksigennya tidak stabil, naik turun.
Baca Juga: Lowongan Magang Rans Entertainment Terbaru, Simak Syarat dan Cara Pendaftarannya
Baca Juga: Ramalan Zodiak 31 Maret 2021 Bagi Capricorn, Aquarius, dan Pisces: Sahabat Jadi Cinta
Hari itu juga ia dirujuk ke RSUD Moewardi. Namun, dua hari setelahnya yaitu pada Selasa, 30 Maret 2021 Warti dinyatakan meninggal pada pukul 1.42 WIB.
Diketahui bahwa pasien mempunyai riwayat penyakit diabetes.
Sementara itu, Warti lalu dimakamkan dengan menggunakan standar protokol kesehatan yang ketat oleh tim satgas Kabupaten Wonogiri dan relawan Kecamatan Girimarto.
Pemakaman dilakukan di TPU Watuluyu Selorejo, Girimarto.
Petugas mengatakan bahwa prosesi pemakaman berjalan lancar dan tidak ada penolakan dari warga.***
