UAS Emosi dengan Pembatalan Haji dan Curiga Dananya Dipakai untuk Bangun Jalan: Kalian Akan Dituntut Allah

- 8 Juni 2021, 16:57 WIB
Ustaz Abdul Somad.
Ustaz Abdul Somad. /Instagram/ustadzabdulsomad_official

PR SOLORAYA - Pembatalan ibadah haji 2021 untuk jemaah asal Indonesia, sukses membuat banyak pihak bingung sekaligus panik.

Pembatalan ibadah haji 2021 itu diumumkan oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas pada Kamis, 3 Juni 2021 kemarin.

Jemaah haji 2021 yang batal berangkat ke Tanah Suci tentunya khawatir dengan uang mereka.

Bahkan sejumlah pesohor dan ulama ikut memberikan komentar terkait pembatalan ibadah haji 2021 tersebut.

Baca Juga: Posisi Komnas HAM yang Bela KPK Sempat Dipertanyakan, Anggota Akhirnya Buka Suara dan Jelaskan Tugasnya

Ada yang menuding bahwa dana ibadah haji tersebut digunakan pemerintah untuk keperluan lainnya.

Sebagaimana diberitakan Media Blitar dalam artikel "Ustaz Abdul Somad Sentil Pemerintah Sebut Dana Haji untuk Bangun Jalan, BPKH Bereaksi", Ustaz Abdul Somad (UAS) sempat geram dengan pembatalan tersebut.

UAS dengan gamblang menyebut bahwa pemerintah akan bertindang semena-mena untuk mengatasi pembatalan haji 2021 ini.

Baca Juga: Update Virus Corona Indonesia 8 Juni 2021, Kasus Covid-19 Tambah Sebanyak 6.294 Jiwa dalam Sehari

Tidak hanya itu, Ustaz Abdul Somad mengatakan kalau umat Islam diam, maka pemerintah akan melanjutkan pembangunan tersebut, begitu pun sebaliknya jika umat Islam bertindak pemerintah akan berhenti.

“Duit tak ada, dipakai dana haji. Umat islam ribut, umat Islam mengamuk. Kami bayar haji untuk berangkat haji, bukan duit kami bayar pakai bangun jalan, investasi,” ungkap Ustaz Abdul Somad yang viral di media sosial, dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com pada Selasa, 8 Juni 2021.

“Umat Islam ngamuk baru berhenti!,” tambahnya.

Baca Juga: Harga Pasaran Tertinggi Pemain Euro 2020 di Grup C: Frankie de Jong Selevel Kimmich, Pandev Naik

UAS mengatakan jika umat Islam tak bertindang, dana haji akan habis untuk keperluan lain.

“Jika umat Islam diam lanjut, diamlah kalian habislah Masjid ini,” ucapnya.

Dia bahkan menyebut bahwa penguasa nantinya akan diminta pertanggung jawaban di akhirat.

“Yang punya jabatan, yang punya kekuasaan, yang punya tandatangan, kalian akan dituntut di hadapan Allah. Jabatan kalian hanya 2 periode tapi hisab kalian dia akhirat selama-lamanya,” ujarnya.

Baca Juga: Akhir Mulai Terlihat, Netizen Serukan 'Bye-bye Ikatan Cinta', Amanda Manopo: Tidak Semudah Itu Ferguso

Menanggapi isu yang beredar, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu menampik pernyataan yang disebut Ustaz Abdul Somad.

Anggito menjelaskan kalau dana haji tidak dialokasikan untuk membangun infrastruktur jalan melainkan karena kepentingan Kesehatan di masa pandemic.

“Tidak ada alokasi investasi di infrastruktur, tentu banyak yang menginterpretasikan bahwa ini akan menimbulkan resiko tinggi bagi dana haji,” ujar Abimanyu dilansir dari Antara.*** (Nur Yasin/Media Blitar)

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Media Blitar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x