Network
BERITASOLORAYA.com - Mantan Ketua BPK Harry Azhar Aziz dikabarkan menghembuskan nafas terakhir. Harry Azhar Aziz merupakan mantan ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Harry Azhar meninggal di usianya ke-65 tahun, tepatnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Dikabarkan Harry memiliki penyakit ginjal. Dikarenakan penyakitnya, Harry kerap melakukan cuci darah di Rumah Sakit.
Mengutip dari BeritaSoloRaya dari akun instagram @bpkriofficial turut mengungkapkan bela sungkawa akan meninggalnya Mantan Ketua BPK Harry Azhar Aziz, Sabtu, 18 Desember 2021.
Dalam paparan BPK RI diposting sebuah ungkapan duka kepada anggota V BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara V, Harry Azhar Aziz.
"Innalillahi wa inna ilaihi rooji'un, telah meninggal dunia anggota V BPK/Pimpinan Pemeriksaan Keuangan Negara V, Prof. Harry Azhar Aziz, M.A.,Ph.D.,CSFA.,CFrA, pada hari ini Sabtu, 18 Desember 2021," dalam paparan instagram @bpkriofficial.
BPK RI juga berharap dan mendoakan agar semua amal ibadah serta diampuni segala dosa. Harapan dan doa lainnya ditujukan pada keluarga yang ditinggalkan.
"Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahnya dan mengampuni segala dosa dan kesalahannya. Dan bagi keluarga yang ditinggalkan, diberikan kesabaran dan ketabahan. Aamiin."
Diketahui Harry Azhar Aziz menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selama dalam periode tahun 2014 hingga tahun 2017. Namun, Harry Azhar Azis tetap ikut sebagai anggota BPK hingga menjelang akhir kehidupanmya.
Harry Azhar Aziz juga sempat menjabat sebagai Politikus Partai Golkar, Wakil Ketua Balitbang, Tim Ekonomi DPP Partai Golkar, Mantan Ketua DPR RI dan jabatan lainnya.
Selain itu, kabar duka meninggalnya Mantan Ketua BPK Harry Azhar Aziz telah dibenarkan langsung oleh Ketua BPK Agung Firman Sampurna.
"Benar Pak Harry meninggal," pungkasnya.***
