Berikut Daftar Harga Rokok Terbaru di Tahun 2022, Makin Mahal atau Murah? Cek Selengkapnya

- 4 Januari 2022, 06:52 WIB
Ilustrasi rokok. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan resmi menaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT), berlaku 1 Januari 2022.
Ilustrasi rokok. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan resmi menaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT), berlaku 1 Januari 2022. /klimkin/Pixabay
 
 
BERITASOLORAYA.com - Di tahun baru 2022, harga rokok mengalami kenaikkan harga dan mendapatkan berbagai pendapat dari masyarakat.
 
Kenaikkan harga rokok di tahun 2022 ini sudah tertuang di dalam peraturan Menteri Keuangan Nomor 192/PMK.010/2021, dimana mengatur tentang tarif cukai hasil termbagau berupa Sigaret, Cerutu, Rokok Daun sampai Tembakau Iris.

Menteri Keuangan Sri Mulyani memang sudah mempunyai rencana untuk menaikkan tarif cukai tembagau dari tahun 2020.

Baca Juga: Cek Fakta: Minyak Alpukat Bermanfaat Untuk Kulit dan Rambut

DI tahun ini, rata-rata kenaikkan tarif cukai rokok naik sebesar 12 persen. Tapi, khusus untuk Sigaret Kretek Tangan, Presiden Jokowi meminta agar meminta kenaikkan tarif tidak terlalu besar, jadinya hanya ditetapkan sebesar 4,5 persen.

Ada empat aspek yang diperhatikan dan menjadi kebijakan untuk menaikkan tarif cukai rokok ini.

Mulai dari pengurangan konsumsi rokok, penyebaran rokok secara ilegal sampai memperhatikan kondisi buruh yang bekerja di pabrik rokok.

Naiknya tarif cukai rokok ini, tentunya membuat harga rokok juga menjadi naik.

Bagi Kamu yang ingin mengetahui harga rokok di tahun 2022 ini, bisa melihat harganya di bawah ini.


1. Sigaret Kretek Mesin golongan I

Sigarek kretek mesin mengalami kenaikkan tarif cukai mencapai 13,9 persen. Harga jualnya untuk eceran (per batang) menjadi Rp1.905 dan untuk harga jual per bungkus adalah Rp38.100.


2. Sigaret Kretek Mesin golongan IIA

Untuk golongan 2A ini, kenaikan tarif cukai mencapai 12 persen. Jadinya untuk harga jual eceran per batang adalah Rp.1.140 dan harga jual untuk per bungkus adalah Rp22.800.


3. Sigaret Kretek Mesin golongan IIB

Golongan 2B mengalami kenaikan tarif mencapai 14,3 persen. Harga jual eceran per batang adalah Rp.1.140 dan harga jual per bungkus adalah Rp22.800.


4. Sigaret Putih Mesin golongan I

Sigaret putih mesin mengalami kenaikkan mencapai 13,9 persen dengan harga jual eceran per batang Rp2.805 dan harga per bungkus Rp40.100.


5. Sigaret Putih Mesin golongan IIA

Untuk golongan IIA, kenaikkannya adalah sebesar 12,4 persen. Harga jual ecerannya menjadi Rp1.135 dan per bungkus adalah Rp22.700.


6. Sigaret Putih Mesin golongan IIB

Golongan IIB mengalami kenaikkan sebesar 14,4 persen dan untuk harga jual eceran adalah Rp1.135 dan per bungkus adalah Rp22.700.


7. Sigaret Kretek Tangan golongan IA

Kretek tangan mengalami kenaikkan tarif cukai sebesar 3,5 persen dan harga eceran Rp1.635 dan harga per bungkus adalah Rp32.700.


8. Sigaret Kretek Tangan golongan IB

Tarif cukai mengalami kenaikkan sebesar 4,5 persen dan harga eceran Rp1.135 dan harga per bunugkus Rp22.700.

Baca Juga: Dispatch Tidak Bisa Membongkar, Ini 5 Artis Korea yang Bersih dari Skandal dan Gosip
9. Sigaret Kretek Tangan golongan II

Tarif cukai golongan II Kretek Tangan mengalami kenaikkan 2,5 persen. Harga eceran menjadi Rp6.000 dan per bungkus Rp12.000.


10. Sigaret Kretek Tangan golongan III

Tarif cukai golongan III mencapai 4,5 persen dan harga eceran menjadi Rp505 dan harga per bungkus Rp10.100. ***

 

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah