Menurut data dari covid19.go.id dalam kurun per tanggal 3 Januari 2022, menyatakan bahwa varian Omicron sudah terdeteksi di 132 negara. Perkiraan varian ini akan terus menyebar dengan cepat.
Baca Juga: 5 Drama Korea Paling Lucu Menurut Fans
Dr Adhiatma Gunawan, Head of Medical Good Doctor Technology Indonesia mengingatkan tentang varian Omicron dalam siaran resminya, untuk tidak meremehkan varian tersebut, bagi masyarakat.
"Jangan meremehkan ancaman yang mengintai varian terbaru Omicron COVID-19. Kami mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan,"ujarnya.
Terkait hal tersebut, menghimbau untuk tidak menunggu gejala yang bertambah terinfeksi semakin buruk. Namun, jika sudah menyadari gejala segera untuk ke dokter.
"Jangan menunggu sampai gejala memburuk, segera berkonsultasi dengan dokter di telemedicine yang tersedia setiap saat," ucapnya.
Gregory Poland, M.D., Kepala Kelompok Penelitian Vaksin Mayo Clinic menyatakan bahwa telah meneliti terkait kasus Covid-19 sekitar dalam waktu dua tahun.
Namun, dalam hal ini varian kelima perlu diperhatikan. Dan Gregory Poland, M.D menghimbau untuk menaati protokol kesehatan.