Harga Beras Diprediksi Bakal Stabil sampai Maret 2022, BKP: Minggu Ini Beras Medium Seharga Rp10,9 Ribu

- 24 Januari 2022, 21:09 WIB
Ilustrasi beras putih
Ilustrasi beras putih /Pixabay/allybally4b

BeritaSoloRaya.com - Setelah turunnya harga minyak menjadi Rp14 ribu per liter, kini terdapat kabar baik dari Badan Ketahanan Pangan (BKP) mengenai harga bahan pangan lainnya.

Diperkirakan bahwa harga beras akan tetap stabil hingga Maret 2022 bertepatan dengan puncak panen padi.

Dikutip dari BeritaSoloRaya.com melalui Situs InfoPublik, adapun Kepala Pusat Distribusi dan Akses Pangan BKP Kementan, yakni Risfaheri menyebutkan bahwa hal ini berdasarkan hasil pemantauan.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng masih Tinggi, Meski sudah Diturunkan

"Berdasarkan hasil pemantauan harga pangan strategis yang dilakukan oleh BKP, harga rata-rata beras hingga minggu kedua Januari 2022 masih terpantau stabil,” ucapnya.

Sebenarnya, harga beras memang mengalami beberapa kali perubahan, hal ini terbukti berdasarkan info harga beras dari Panel Harga Pangan BKP.

JIka dilihat dari harga beras pada tahun 2020, harga beras medium adalah Rp11.000/kg dan beras premium adalah Rp12.384/kg.

Baca Juga: Akibat Program Pemerataan Harga Minyak Goreng, Peraturan Baru Muncul Lagi, Simak Penjelasannya

Lalu pada tahun 2021 beras medium turun menjadi Rp10.907/kg dan harga beras premium naik menjadi Rp12.542/kg.

Adapun melalui Panel Harga Pangan BKP, bahwa rata-rata harga beras nasional minggu ini (terhitung dari 24 Januari 2022) sebagai berikut:

  1. Beras medium Rp10.918/kg
  2. Beras premium rata-rata Rp12.475/kg.

Risfaheri berpendapat bahwa dinamika harga dalam beberapa hari yang lalu hanyalah efek psikologis, sebab saat ini belum memasuki panen besar-besaran.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Turun, Ketua Umum Aprindo: Berbelanja Sewajarnya Saja

“Harga beras diproyeksikan mengikuti tren kenaikan hingga 0,10 persen atau sekitar Rp100-Rp200, hingga Februari 2022 sebagai dampak psikologis menjelang panen raya di awal bulan Maret 2022,” jelasnya.

Kepala Pusat Distribusi dan Akses Pangan juga menyebutkan bahwa ada peningkatan pada permintaan beras.

"Permintaan beras mengalami peningkatan karena perekonomian mulai menggeliat, sementara saat ini belum memasuki musim panen raya. Namun kita pastikan stok tetap aman dan terkendali,” ungkapnya.*** 

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: infopublik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah