Network
BERITASOLORAYA.com - Warga Depok dikejutkan oleh penemuan beras Bantuan Sosial (Bansos) dari Presiden yang dikubur di tanah lapang Jalan Tugu Jaya, Tirtajaya, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, pada Minggu, 31 Agustus 2022.
Beras yang merupakan bansos dari Presiden yang dikubur tersebut diperkirakan mencapai satu kontainer.
Beras bansos dari Presiden Jokowi yang semestinya diberikan kepada warga terdampak pandemi COVID-19.
Baca Juga: Resmi! Kemdikbud Wajibkan Semua Guru Lakukan Ini, Tendik Harus Segera Bersiap!
Lebih lanjut, penemuan beras tersebut terungkap saat ahli waris pemilik lahan melakukan penggalian tanah dengan menggunakan alat berat.
Beras tersebut ditemukan setelah dilakukan penggalian menggunakan alat berat jenis eskavator selama dua hari penggalian.
Adapun penemuan beras yang ditimbun tersebut adalah merek "Beras Kita" Premium kemasan 20 kilogram (kg).
Kemudian untuk kondisi beras sendiri dalam kondisi rusak. Hal ini kemungkinan akibat ditimbun dalam jangka waktu yang lama.
JNE selaku pihak distributor sudah membuat klarifikasi melalui akun Twitter resminya pada 31 Juli 2022.
Dikutip BeritaSoloRaya.com melalui laman Twitter @JNE_ID perihal bantuan sosial tersebut dalam poin 4 (empat) menyatakan bahwa tidak ada pelanggaran prosedur terkait dengan penguburan beras bansos itu. Karena menurut pihaknya (JNE), beras bansos tersebut dalam kondisi rusak.
Lebih lanjut, tindakan yang dilakukan JNE tersebut sudah sesuai dengan perjanjian kerjasama yang telah disepakati dari kedua belah pihak.
Baca Juga: Benjamin Sesko: Pemain Muda yang Dilirik MU untuk Gantikan Cristiano Ronaldo?
Selanjutnya terkait kejadian ini, pihak kepolisian telah mengambil sampel beras bansos pemerintah yang ditimbun dalam tanah lapang di Jalan Tugu, Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. Pengambilan sampel tersebut dilakukan untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Lebih lanjut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan bahwa anggota Polres Metro Depok telah menyita setidaknya dua karung beras bansos yang sudah membusuk di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Sudah diamankan dua karung beras diduga bansos dari TKP untuk sampel," ujar Zulpan yang dilansir melalui laman PMJ News pada Senin, 1 Agustus 2022.
Baca Juga: Update Skor BRI Liga 1 Pekan Pertama, Tim Mana yang Merajai Klasemen?
Selain itu, dari pihak Polres Metro Depok juga telah telah melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Depok terkait temuan beras yang ditimbun tersebut.
Hasil koordinasi yang dilakukan dari pihak Dinsos Depok ternyata tidak pernah bekerja sama dengan JNE untuk penyaluran bansos.
"Hasil kordinasi, bahwa Dinsos Kota Depok tidak pernah menggunakan jasa JNE untuk pengiriman bahan sembako untuk wilayah Kota Depok. Untuk pengiriman beras yang menggunakan jasa JNE adalah Kemensos RI kerja sama dengan BULOG," jelasnya.***
