“Nah ini kan harus di-mapping kemudian dibikin cluster-nya sehingga kemudian kita bisa memetakan keadaan 2,3 juta ini seperti apa,” katanya.
Selanjutnya, kata Yanuar, pemerintah akan mengkaji beberapa opsi mengenai penyelesaikan masalah tenaga honorer.
Ketua Komisi II DPR RI itu mengungkap bahwa pemerintah telah mengusulkan kemungkinan tiga opsi, meliputi diangkat semua, diberhentikan semua, atau diangkat berdasarkan prioritas.
“Pemerintah sudah mengusulkan kemungkinan tiga opsi, satu diterima seluruhnya, dua dihapus seluruhnya, atau berdasarkan priority atau prioritas artinya dipiliah-pilah,” terangnya.
Yanuar menambahkan bahwa apapun opsi yang nantinya dipilih, diperlukan kajian yang mendalam dari berbagai aspek.
“Apapun opsinya tetap harus diperlukan kajian mendalam dari berbagai macam aspek, aspek legislasinya, aspek keuangannya atau anggarannya, aspek sosiologinya, aspek antropoliginya, dan seterusnya,” tuturnya.
Mengenai tiga opsi penyelesaian masalah honorer ini, sebelumnya Menpan RB Abdullah Azwar Anas juga menerangkan hal serupa.
Menurut Menpan RB, tiga opsi penyelesaikan masalah honorer akan dikaji secara mendalam mempertimbangkan kekuatan fiskan, kualitas birokrasi, dan keberlangsungan layanan publik.
Baca Juga: Intip Resep Rahasia Bikin Bakwan Goreng Gurih Renyah dan Sambal Kacang Mantap, Cek Selengkapnya