Ganjar ingin seleksi PPPK tidak lagi menggunakan tes potensi akademik tapi lebih merekrut skill sesuai dengan formasi yang dibuka.
“Wabil khusus untuk menyelesaikan honorer ini, tolong yang punya pengalaman sudah puluhan tahun, belasan tahun, testingnya diubah. Tidak lagi menggunakan model testing potensi akademis, tapi betul-betul skill. Maka yang di kami, provinsi, sudah lakukan itu,” jelas Ganjar.
Jadi berikut tadi adalah usulan Ganjar kepada PANRB terkait tenaga honorer dan rekrutmen PPPK. ***