BERITASOLORAYA.com – Menteri Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas memberikan info penting untuk tenaga honorer terkait peluang diangkat menjadi ASN di tahun 2023.
Diangkat menjadi ASN baik PNS maupun PPPK tentunya merupakan mimpi semua tenaga honorer terutama jelang adanya rencana penghapusan non ASN di November 2023 nanti.
Maka dari itu, pemerintah tengah gencar menyiapkan solusi bagi nasib tenaga honorer atau non ASN terutama yang bekerja di lingkungan instansi pemerintah melalui pengadaan ASN di tahun 2023.
Dilansir BeritaSoloRaya.com melalui portal resmi Kementerian PANRB, terdapat info penting dan dapat menggembirakan tenaga honorer jelang adanya rencana penghapusan non ASN di tahun 2023.
1. Rekrutmen Seleksi CPNS dan PPPK 2023
Baru saja Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas mengungkapkan info penting bagi tenaga honorer maupun pelamar umum terkait adanya pengadaan ASN melalui seleksi CPNS dan PPPK tahun 2023.
Menteri PANRB juga mengungkapkan bahwa pada pengadaan ASN melalui seleksi CPNS dan PPPK 2023 akan dibuka juga untuk umum.
“Seleksi tahun ini juga akan dibuka untuk umum, tidak hanya dari jalur sekolah kedinasan,” ujar Menteri Anas saat di Jakarta pada 30 Januari 2023 lalu.
Seperti kita ketahui, di tahun 2022 seleksi CPNS hanya diperuntukkan bagi sekolah kedinasan saja. Namun, di tahun 2023 ini Menteri PANRB mengungkap bawa seleksi CPNS akan dibuka juga untuk umum.
Hal ini merupakan kabar gembira bagi semua tenaga honorer atau non ASN maupun pelamar umum lainnya agar memperoleh kesempatan menjadi PNS.
2. Jabatan Prioritas Jadi ASN
Pada pengadaan ASN tahun 2023, Menteri PANRB menyebut bahwa terdapat jenis jabatan yang diprioritaskan dalam CPNS dan PPPK 2023.
Pada rekrutmen ASN melalui seleksi PPPK 2023, Menteri Anas mengungkapkan bahwa pemerintah masih akan fokus pada kebutuhan formasi untuk tenaga kesehatan dan guru.
Sementara itu, pada rekrutmen ASN melalui seleksi CPNS di tahun 2023 pemerintah mengungkapkan ada jenis jabatan yang menjadi prioritas untuk diangkat menjadi PNS.
Jenis jabatan yang dimaksud yaitu terdiri atas hakim, dosen, jaksa, serta tenaga teknis tertentu lainnya pada seleksi CPNS 2023 nanti.
Selain jabatan di atas, Menteri PANRB juga memberikan peluang besar menjadi ASN untuk pelamar yang memiliki talenta di bidang digital.
“Namun, pemerintah juga memberi prioritas kepada talenta digital sebagai bentuk transformasi digitalisasi yang kini sedang dijalankan dalam kerangka arsitektur SPBE. Formasi juga akan dibuka hakim, jaksa, dosen, serta tenaga teknis tertentu lainnya,” jelas Menteri PANRB.
3. Opsi Terbaik Bagi Tenaga Honorer
Menteri PANRB sebelumnya telah mengadakan Rakor kebijakan penataan tenaga honorer atau non ASN Bersama asosiasi Pemda dan BKN.
Pada hasil rakor tersebut, Menteri PANRB mengungkapkan bahwa telah mengerucutkan alternatif terbaik untuk nasib tenaga honorer jelang adanya rencana penghapusan non ASN di tahun 2023.
Baca Juga: Tidak Hanya Honorer K2 Guru dan Nakes, Pemerintah Diminta Perhatikan Juga Non ASN Kategori Ini
"Hari ini kita mendetilkan alternatif terbaik terutama untuk non ASN di seluruh Indonesia. Dan tadi mulai mengerucut ada beberapa alternatif yang nanti dirumuskan," jelas Menteri Anas
Menteri Anas menambahkan bahwa opsi terbaik tersebut nantinya akan dibawa ke parlemen dan akan dijalankan oleh pemerintah untuk nasib tenaga honorer di tahun 2023.
“Kita tentu juga memasukkan faktor-faktor seperti harus terus terjaganya kualitas pelayanan publik. Insyaallah nanti opsi terbaik bagi semuanya yang akan dijalankan oleh pemerintah, dengan mempertimbangkan berbagai faktor,” tutup Menteri Anas.***