BERITASOLORAYA.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepada MenpanRB untuk mengkaji ulang kebijakan penghapusan tenaga honorer.
Menurut Ganjar, kebijakan tersebut akan sangat merugikan provinsi Jawa Tengah karena akan membuat provinsi yang dirinya pimpin kekurangan tenaga kerja.
Ganjar menyebut ada beberapa bidang honorer yang harus menjadi perhatian bersama, dimana ketiga bidang tersebut sangat penting bagi provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: PNS Full Senyum, Dapat Kemudahan Layanan Pegawai dari MenpanRB, Sudah Berlaku 2023....
Ganjar bahkan menyebutkan kalau honorer dihapus, maka bidang pendidikan menjadi yang paling pertama terkena imbasnya.
Selama ini, provinsi Jawa Tengah banyak mengandalkan jasa guru honorer untuk mengajar di sekolah-sekolah yang ada di berbagai daerah Jateng.