Network
BERITASOLORAYA.com – Berikut ini adalah artikel tentang kasus korupsi mantan Menkominfo Johnny G Plate, Pemerintah harus lebih waspada terkait pengadaan proyek agar tidak terulang kembali kasus seperti ini.
Penangkapan mantan Menkominfo, Johnny G Plate, Rabu, 17 Mei 2023 cukup mengangetkan masyarakat. Pasalnya beberapa kali Johnny G Plate membantah adanya dugaan tindak korupsi pada kasus proyek pengadaan BTS 4G dan infrastruktur pendukung 2,3,4, dan 5 BAKTI Kominfo.
Adanya praktik korupsi di dalam proyek pengadaan BTS ini menjadi perhatian pemerintah agar kedepannya jajaran dan pihak-pihak terkait lebih waspada dan melakukan sistem kontrol yang ketat agar kasus serupa tidak lagi terjadi dan mengakibatkan kerugian besar pada negara.
Hal ini juga disampaikan oleh KRMH Roy Rahajasa Yamin, Roy Rahajasa adalah cucu pahlawan nasional Moh Yamin yang dulu juga sempat terkena kasus serupa seperti yang dialami Johnny G Plate. Kasus terkait proyek pemerintah pengadaan Internet Service Provider atau ISP.
Roy mengungkapkan, agar tidak ada hal serupa terulang kembali dan merugikan negara sekian triliun sebaiknya perlu ada pembenahan sistem terkait tata laksana pengadaan proyek terutama untuk proyek yang berkaitan dengan hajat kebutuhan hidup masyarakat luas seperti salah satunya pengadaan BTS.
“Pemerintah seharusnya memiliki kontrol dan pengawasan yang sangat ketat terkait proyek-proyek pengadaan yang rawan tindak korupsi di dalamnya. Pengawasan harus dilakukan secara menyeluruh agar tidak ada celah terjadinya penggelembungan dana atau korupsi,” ungkap Roy saat diwawancara BeritaSoloRaya.com melalui sambungan seluler, Rabu, 17 Mei 2023.
Sistem pengawasan yang ketat dari pemerintah terkait pengadaan proyek akan meminimalisir adanya oknum yang tidak bertanggung jawab yang bisa membuat kerugian negara di kemudian hari.
Melihat kasus korupsi yang menimpa mantan Menkominfo, Johnny G Plate, seperti mengingatkan pada kasus penyitaan rumah milik Roy Rahajasa Yamin yang juga rumah keluarga besar Moh Yamin yang terpaksa dikosongkan karena disita oleh pihak bank.
