Network
BERITASOLORAYA.com – Bicara soal penghapusan tenaga honorer yang akan dilakukan pada tahun 2023, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PANRB) Abdullah Azwar Anas memberikan keterangan resminya.
Anas mengimbau supaya pemerintah daerah tidak lagi melakukan rekrutmen tenaga honorer atau pegawai non ASN.
Imbauan untuk tidak melakukan rekrutmen tenaga honorer atau pegawai non ASN juga diperuntukkan bagi kementerian atau lembaga pemerintahan pusat.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Kuliner di Kudus, Nomor 4 Mirip Rawon
Menteri PANRB menyampaikan larangan terkait pemberhentian rekrutmen tenaga honorer dalam kesempatan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama di bidang SPBE dan layanan hukum dengan perguruan tinggi yang diselenggarakan pada Rabu, 21 Juni 2023 lalu.
“Teman-teman di daerah tidak boleh lagi merekrut sembarangan, kan sudah tidak boleh ini. Sumbernya ini, sebenarnya, salah satunya selain pusat ada di daerah,” kata Anas.
Pasalnya, dengan adanya perekrutan tenaga honorer disebut akan menyulitkan dalam perhitungan kebutuhan formasi ASN.
Selain itu, akan berdampak juga pada kualitas sumber daya manusia yang tidak memenuhi kriteria sesuai yang telah ditentukan oleh pemerintah, jika proses rekrutmennya dilakukan asal-asalan.
