Jejak Sejarah Pulau Rempang hingga Konflik Relokasi yang Mengguncang Masyarakat Melayu Rempang, Kepulauan Riau

- 16 September 2023, 12:11 WIB
jejak sejarah Pulau Rempang hingga adanya konflik relokasi.
jejak sejarah Pulau Rempang hingga adanya konflik relokasi. /Instagram/@fraksirakyat_id/

BERITASOLORAYA.com – Ini dia sejarah Pulau Rempang hingga munculnya konflik relokasi yang mengguncang masyarakat melayu, Kepulauan Riau.

Pulau Rempang, sebuah tempat yang awalnya jarang terdengar namanya, tiba-tiba menjadi sorotan perhatian ketika bentrokan antara warga dan aparat keamanan mencuat ke permukaan.

Munculnya konflik ini bermula karena adanya rencana relokasi sekitar 7.500 penduduk Pulau Rempang demi proyek "Rempang Eco City."

Namun, hingga saat ini, lokasi relokasi yang layak bagi warga belum juga tersedia, sementara 16 kampung adat dengan sejarah sejak abad ke-18 terancam menghilang.

Sebagai informasi terkait sejarah Pulau Rempang ini memiliki seluas 16.583 hektar ini terbagi menjadi dua Kelurahan, Rempang Cate dan Sembulang.

Namun, yang paling mencolok adalah keberadaan tiga suku asli Pulau Rempang: suku Melayu, suku orang laut, dan suku orang darat.

Baca Juga: PENDAFTARAN CPNS DAN PPPK 2023 BESOK, Perhatikan Imbauan BKN Tentang Apa yang Harus Dipersiapkan…

Seketika keadaan Pulau Rempang berubah yang menimbulkan adanya perpecahan dan ketegangan bagi masyarakat melayu.

Pemerintah berencana merelokasi ribuan kepala keluarga yang terdampak pembangunan kawasan industri di Pulau Rempang ke Pulau Galang.

Proses relokasi ini belum berjalan mulus, dan rumah relokasi masih belum berdiri. Beberapa pihak merasa bahwa pemberitahuan mengenai batas jalan akses relokasi tidak cukup transparan, sehingga masyarakat merasa tidak dihargai.

Halaman:

Editor: Reza Fauchi Santya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x