BERITASOLORAYA.com – Hanya sebulan setelah dicemooh oleh penggemar Chelsea saat ia diganti melawan West Ham, Marc Cucurella tampil gemilang bersama Chelsea saat mengantarkan Chelsea ke perempat final Liga Champions tadi malam melawan Borussia Dortmund.
Sang pelatih Chelsea, Graham Potter memberikan apresiasi karena Marc Cucurella telah menunjukan kinerja terbaiknya dengan menjadi match of the match, membantu Chelsea menahan imbang 1-1 Borussia Dortmund.
Menurut Graham Potter, Marc Cucurella menunjukkan bahwa dia memang pemain yang dibutuhkan oleh Chelsea.
Baca Juga: Waduh, Seleksi PPPK Guru 2022 Hasilkan Pembatalan Sejumlah Pelamar P1. Apa Alasannya?
Sebelumnya, pemain Spanyol itu bahkan tidak dimasukkan dalam skuad Graham Potter untuk tiga pertandingan Liga Premier.
Namun, dia menampilkan permainan yang sangat baik. Dengan permainannya yang agresif membuatnya mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik dalam pertandingan tersebut.
Dengan performanya, Chelsea mampu menatap perempat final Liga Champions musim ini.
Berawal di sisi kiri tiga bek Chelsea, Marc Cucurella terlihat menyerang sejak awal pertandingan, mengatur ritme untuk penampilannya bersama tim begitu agresif dari tuan rumah.
Baca Juga: Investasi Saham vs Forex: Ini Perbedaan Mendasar, Mana Lebih Menguntungkan?
Graham Potter memuji pemain yang berposisi sebagai bek itu. Secara mental, Marc Cucurella mampu mengatasi berbagai kritikan yang dia alami di awal musim.
"Saya bangga dengannya," kata bos Chelsea itu dalam konferensi pers, dikutip BeritaSoloRaya.com, dari Sky Sports News, Rabu 8 Maret 2023.
“Ketika Anda mengalami masa yang buruk seperti kami dan kami telah mengalaminya,” sambung Graham Potter.
Menurut Graham Potter, Marc Cucurella telah melalui fase-fase sulit ini. Para fans Chelsea akan menyerukan namanya di dalam stadion dan tentunya dengan seruan-seruan yang positif.
Baca Juga: Khusus Pemula, Ini Cara Investasi Bitcoin dalam 4 Langkah Mudah
Menurut Graham Potter, Marc Cucurella telah memberikan keseimbangan dalam bertahan maupun menyerang.
Bek sayap seperti Marc Cucurella tidak satu-satunya pemain di Premier League yang memiliki organisasi pertahanan dan menyerang sama baiknya.
Bek sayap Liverpool, Alexander Arnold dan Robertson adalah pemain bek sayap diantara banyaknya pemain di Premier League.
Selain itu, Reece James dan Ben Chilwell pemain Chelsea yang berposisi sebagai bek sayap sangat penting bagi Chelsea.
Baca Juga: Jangan Cuma Nonton, Ketahui Sejarah Liga Champions di Sini
Dalam 21 pertandingan sejak awal musim lalu ketika James dan Chilwell bermain sebagai bek sayap di depan tiga bek, Chelsea telah memenangkan 15 pertandingan tersebut, hanya kalah dua kali, dan salah satu dari James atau Chilwell terlibat (mencetak gol atau assist) dalam 12 dari 38 gol yang dicetak dalam pertandingan tersebut.
Ben Chilwell, penuh semangat dan energik di sisi kiri, memberikan assist dari sisi kiri untuk gol pembuka Raheem Sterling melawan Dortmund.
Dalam 21 pertandingan itu, Chelsea hanya kebobolan delapan gol. James tampil luar biasa ketika Chelsea harus beralih ke formasi pertahanan di babak kedua.
Ia menghadang pemain-pemain Dortmund. Menjaga keduanya tetap bugar dan dan siap dimainkan mungkin merupakan pekerjaan terpenting Graham Potter. ***