Apa Benar Aprilia Kalah Sama KTM di MotoGP? Mari Kita Ulas Disini

11 Mei 2023, 20:13 WIB
Aprilia dikalahkan oleh KTM adalah sebuah fakta yang mengejutkan. Namun jika dirunut, KTM memliki tim yang solid, mekanik yang handal, dll /tangkapan layar Instagram @aprilia/

BERITASOLORAYA.com - Posisi 5 bear perolehan poin tim di kelas para raja MotoGP hanya diisi oleh 3 merk motor. Yaitu Ducati, KTM dan Aprilia. Sebuah hal yang menarik adalah. KTM berada di posisi kedua, sedangkan Aprilia berada di posisi kelima.

Aprilia kalah dari Ducati masih bisa dimaklumi. Hal tersebut mengingat nama besar Ducati sekarang ini yang memang sedang di atas puncak MotoGP. Namun lain cerita ketika nama sebesar Aprilia dikalahkan oleh KTM.

Secara data, Aprilia memiliki pengalaman yang lebih baik dibanding dengan KTM. Dimana mereka sudah terjun di MotoGP pada tahun 2004 dengan RS Cube yang fenomenal pada saat itu.

Sedangkan di kelas para raja MotoGP. KTM adalah ‘anak kemarin sore’ yang baru turun pada gelaran musim 2017. Meskipun sebenarnya mereka sudah mengumumkan keikutsertaannya sejak 2014.

Baca Juga: HOT NEWS, APEKSI Ungkap Belum Dapat Kepastian Soal Tenaga Honorer, Bima Arya Harapkan Ini dari Pusat....

Kini mereka berdua adalah saingan dari kekuatan besar Ducati. Kedua pabrikan ini bersaing untuk meraih posisi kedua dibawah Ducati yang memang sangat kuat. Pada kenyataannya sekarang posisi kedua diisi oleh KTM dan Aprilia berada pada posisi kelima.

Bagi Aprilia keadaan ini adalah sesuatu yang tidak benar. Mereka merasa posisinya harus berada diatas KTM. Namun, jika melihat prestasi yang diraih bantara keduanya, sepertinya KTM harus segera melakukan rombakan besar-besaran untuk memperbaiki performanya.

Pembalap pabrikan KTM Jack Miller bahkan dengan percaya diri mengatakan. Performa KTM yang muncul selama ini belum 100 persen. Bahkan dia mengatakan persiapan belum sepenuhnya sempurna. Masih banyak yang bisa ditingkatkan.

Pembalap Aprilia Aleix Espargaro memberikan komentar tentang KTM usai seri MotoGP di Jerez berakhir. Dirinya mengucapkan selamat pada KTM. Hal itu karena kinerja mereka yang luar biasa.

Baca Juga: Inter Milan Unggul Melawan AC Milan dalam Semifinal Leg Pertama Liga Champions, Simak Selengkapnya..

Meskipun Aleix Espargaro merasakan bahwa Aprilia RS-GP lebih baik dari KTM RC16. Pada kenyataannya para pembalap KTM bisa tampil sangat agresif. Bahkan menurutnya sedikit gila.

Aleix Espargaro juga menambahkan bahwa tim KTM, terutama para pembalapnya benar-benar memahami karakteristik ban. Suatu hal yang banyak dikeluhkan para pembalap MotoGP saat ini. Bahkan dituding sebagai biang banyaknya kecelakaan pada musim ini.

Pembalap Aprilia tersebut juga menyadari bahwa cara membalap para penunggang KTM RC16 adalah lebih baik dari dirinya. Sinkronisasi antara motor, tim dan pembalap ini yang menjadikan KTM luar biasa.

Apa yang dikatakan Aleix Espargaro sebenarnya bukan hanya untuk penampilan KTM di Jerez yang memang benar- benar mengagumkan. Lebih dari itu, KTM telah unggul dari Aprilia meliputi segala lini.

KTM unggul 14 poin daripada Aprilia dalam klasemen konstruktor. Dalam klasemen tim Aprilia kalah 34 poin dari KTM. Bahkan para pembalap KTM bertengger pada posisi ketiga dan keempat di klasemen. Sementara pembalap aprilia berada di posisi kelima dan ke-13.

Baca Juga: Samsung Galaxy S23 Ultra vs Xiaomi 13 Ultra, Nyaris Seimbang, Kalau Kalian Pilih yang Mana?

Namun KTM di Jerez kemarin memang fenomenal. Meskipun pada sesi FP di hari Jum’at Aprilia menduduki posisi 1-2. Namun, kualifikasi dalam kondisi hujan membuat Maverick Vinales terlempar dari posisi teratas.

Sampai pada akhirnya pada sesi sprint race KTM berhasil menempatkan pembalapnya pada podium 1 dan 3. Bahkan balapan utama di hari minggu juga kembali mereka menguasai podium dengan posisi 2 dan 3.

Pembalap Aprilia Aleix Espargaro kembali memberikan komentar. Dirinya mengatakan bisa saja menyalahkan motornya yang buruk atas performanya yang kurang maksimal.

Namun hal tersebut tidak dilakukan oleh pembalap asal Spanyol tersebut. Dia mengatakan bahwa dia mempunyai motor terbaik. Bahkan dirinya bisa melaju sangat cepat.

Hal tersebut terbukti dengan Maverick Vinales menjadi yang tercepat dalam sesi FP di hari Jumat. Dia mengatakan bahwa semua itu percuma karena semuanya dinilai pada saat balapan berlangsung.

Baca Juga: Indikator Ekonomi Syariah Meningkat, Menperin Minta Indonesia Pimpin Industri Halal Dunia

Saat balapan. Maverick Vinales mengaku tidak bisa tampil maksimal. Dirinya tidak bisa start dengan baik, tidak bisa menguasai motor, bahkan dia mengatakan kehilangan traksi pada ban depannya.

Adalah sesuatu yang mengagumkan saat menyaksikan KTM bisa bertarung dengan motor sekencang Ducati dengan jokinya yang merupakan juara tahun lalu, Francesco Bagnaia.

Pembalap KTM, Brad Binder mengatakan bahwa motornya memiliki sistem yang memungkinkan dirinya bisa melakukan start dengan sangat mulus. Dirinya mengakui itu adalah kekuatan utamanya.

Jack Miller yang merupakan rekan satu tim Brad Binder juga mengamini hal tersebut. Kebanyakan orang mengatakan perangkat peluncur Ducati adalah yang terbaik.

Namun Miller menegaskan bahwa KTM memiliki hal yang sama. Dia juga meyakinkan perkataannya dengan menceritakan bahwa dirinya pernah di Ducati. Jadi secara teknis Jack Miller tau bagaimana rasanya.

Baca Juga: PENTING UNTUK GURU PAUD, TK, SD, SMP, SMA, Kemendikbud Imbau Untuk Segera Registrasi sampai 12 Mei 2023....

Bahkan pembalap Aprilia Aleix Espargaro juga ikut mengamini tentang sistem peluncur yang dimiliki oleh KTM. Dia juga mengatakan bahwa Aprilia masih jauh dari sekedar menyamainya.

Sebenarnya memang Aprilia memiliki performa puncak yang jauh lebih baik daripada KTM. Namun mereka tidak dapat memanfaatkannya dengan baik layaknya KTM melakukannya.

Secara keseluruhan KTM memiliki tim dengan kinerja yang konsisten, set-up mesin yang dilakukan oleh pembalap dan mekanik yang baik serta eksekusi keseluruhan yang membuat RC16 tampil mengesankan.

Baca Juga: BUMN Siapkan 2000 Lowongan Untuk SMA Hingga S2, Ikuti Tips ini, Dijamin Ampuh Lolos Tahun 2023 ini

Jadi dalam MotoGP bukan hanya tentang motor yang cepat, namun juga mengenai kerjasama tim yang menghasilkan performa hebat di lintasan. Hal ini dibuktikan oleh KTM yang berhasil mengungguli Aprilia yang kelasnya berasa diatasnya.***

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Tags

Terkini

Terpopuler