Beberapa Jam Setelah Eriksen Kolaps Muncul Aksi Vandalisme yang Hancurkan Alat Pacu Jantung di Klub Sepak Bola

- 14 Juni 2021, 11:31 WIB
Sepasang anak muda nekat menghancurkan defibrillator di sebuah klub sepak bola, usai Eriksen dinyatakan kolaps.
Sepasang anak muda nekat menghancurkan defibrillator di sebuah klub sepak bola, usai Eriksen dinyatakan kolaps. /Kolase tangkap layar YouTube Mirror

PR SOLORAYA - Terjadi sebuah tindakan vandalisme yang terekam dilakukan oleh dua anak muda di desa kecil Uckfield, East Sussex, Inggris pada Minggu, 13 Juni 2021.

Mereka menghancurkan alat pacu jantung atau defibrillator di klub sepak bola Buxted Football Club.

Hal itu terjadi beberapa jam setelah kolapsnya bintang Denmark Christian Eriksen di laga Euro 2020 antara Denmark dan Finlandia.

Defibrillator sendiri adalah sebuah alat medis yang dapat menganalisis irama jantung secara otomatis dan memberikan kejutan listrik untuk mengembalikan irama jantung jika dibutuhkan.

Baca Juga: Singgung Soal Dosa, Kalina Ocktaranny Minta Dijemput Vicky Prasetyo: Jika Masih Ada Sisa Sayang

Alat ini berfungsi untuk menolong orang yang mengalami henti jantung.

Polisi setempat kini sedang memburu pelakunya setelah dua anak muda tertangkap di CCTV menghancurkan Defibrillator kemudian mencuri bagian dari perangkat penyelamat di Buxted Football Club.

Pria dan wanita muda itu muncul dan mereka merusak peralatan medis seharga sekitar Rp40 juta pada Minggu pagi.

Dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Mirror, relawan komite klub Mick Gosden muak dengan tindakan keduanya, mempertanyakan mengapa ada orang yang melakukan hal seperti itu.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah