Kebijakan Pajak PPnBM 0 Persen Buat Penjualan Mobil Melonjak, Toyota Rencana Tingkatkan Kapasitas Produksi

- 14 Maret 2021, 16:02 WIB
Ilustrasi. Kebijakan pajak PPnBM 0 persen membuat penjualan mobil meningkat, salah satunya dialami oleh PT Toyota Astra Motor.*
Ilustrasi. Kebijakan pajak PPnBM 0 persen membuat penjualan mobil meningkat, salah satunya dialami oleh PT Toyota Astra Motor.* /Instagram/@avanza_gallery/

PR SOLORAYA - Dampak signifikan dirasakan sejak dua minggu dilaksanakannya kebijakan pajak PPnBM 0 persen di Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang mengaku puas karena angka penjualan mobil mengalami kenaikan yang signifikan setelah kebijakan pajak PPnBM 0 persen diberlakukan.

Sejak berlakunya kebijakan pajak PPnBM 0 persen ini, Kemenperin menyebut bahwa sejumlah prinsipal di dalam negeri mengalami peningkatan jumlah pesanan kendaraan.

Baca Juga: Meski Dianiaya hingga Diselingkuhi Suaminya, Nindy Ayunda: Dia Bapak Terbaik untuk Anaknya

“Sejak dikeluarkannya kebijakan ini beberapa hari lalu, perusahaan otomotif melaporkan peningkatan penjualan,” ujar Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri di Jakarta, Sabtu 13 Maret 2021.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat.com dalam artikel berjudul "Dua Minggu Pemberlakuan PPnBM 0 Persen, Kemenperin Puas Penjualan Mobil Melonjak", diketahui bahwa Toyota merupakan salah satu yang mengalami peningkatan penjualan setelah diberlakukannya kebijakan pajak PPnBM 0 persen.

PT Toyota Astra Motor (TAM) menyatakan bahwa beberapa kendaraan mereka mengalami peningkatan penjualan lebih dari 90 persen.

Baca Juga: Billy Syahputra Sempat Terdiam Sejenak Saat Ditanya Mpok Alpa Tentang Status Hubungannya dengan Amanda Manopo

"Dari data 1-8 Maret 2021, untuk Avanza, Sienta, Rush, dan Yaris, SPK-nya naik sekitar 94-155% kalau dibandingkan dengan SPK bulan Februari di tanggal yang sama," jelas Marketing Director PT TAM, Anton Jimmy Suwandy.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah