BERITASOLORAYA.com – Simak cara melakukan pendaftaran PPG Prajabatan 2023 melalui laman akun SIMPKB. Program PPG Prajabatan merupakan program sertifikasi bagi calon guru.
Kemdikbud membuka kesempatan bagi lulusan S1 dan D4 dari jurusan kependidikan dan non kependidikan untuk menjadi guru sertifikasi melalui program PPG Prajabatan 2023.
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman resmi PPG Kemdikbud, program ini ditujukan untuk mencetak generasi baru guru-guru sertifikasi yang profesional, berkomitmen menjadi teladan cinta terhadap profesi dan pembelajar sepanjang hayat.
Pendaftaran PPG Prajabatan 2023 dilaksanakan mulai tanggal 31 Mei sampai 25 Juni 2023. Registrasi PPG Prajabatan dilakukan melalui Log In SIMPKB.
Lalu, bagaimana cara melakukan pendaftaran PPG Prajabatan 2023? Berikut penjelasan selengkapnya.
Baca Juga: SELAMAT, Guru Ini Dapat Keuntungan Pada Seleksi Administrasi PPG Dalam Jabatan 2023 Dari Kemdikbud, Cek Disini
Sebelum mendaftar, calon peserta wajib memastikan bahwa dirinya memenuhi persyaratan seleksi PPG Prajabatan 2023. Persyaratan mengikuti program ini antara lain:
a. WNI
b. Tidak/belum pernah terdaftar sebagai guru atau kepala sekolah pada Dapodik dan Simpatika
c. Pada 31 Desember 2023 usia maksimal 32 tahun
d. Mempunyai ijazah S1 atau D4 yang terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi
e. Mempunyai IPK paling rendah 3,00
f. Menandatangani pakta integritas
g. Mempunyai berkas-berkas seperti surat keterangan sehat jasmani dan rohani, surat keterangan berkelakuan baik, dan surat keterangan bebas NAPZA (dikumpulkan saat Lapor Diri).
Nah, berikut cara lengkap mendaftar PPG Prajabatan 2023:
1. Pastikan Anda memiliki email yang aktif dan nomor handphone aktif yang terkoneksi dengan WhatsApp
2. Buka laman https://ppg.kemdikbud.go.id lalu pilih menu “Daftar PPG Prajabatan”, lalu pilih “Daftar sebagai Peserta”
3. Buat akun pendaftaran aplikasi SIMPKB menggunakan email yang aktif. Anda akan menerima email yang berisi tautan konfirmasi pendaftaran. Klik tautan tersebut untuk melanjutkan proses pendaftaran.
4. Masukkan data-data yang dibutuhkan, seperti NIK, nama, jenis kelamin dan tanggal lahir. Data-data tersebut akan diverifikasi secara otomatis. Akun berhasil terbentuk jika data calon mahasiswa dinyatakan valid dan memenuhi pada poin bagian A, angka 1 s.d. 3.
5. Langkah berikunya, logi n pada aplikasi SIMPKB dengan menggunakan username dan password yang telah dibuat di awal pendaftaran.
Lengkapi beberapa data, seperti:
a. Biodata diri;
b. Data kemahasiswaan;
c. Bidang studi PPG;
d. Data pendukung lainnya, seperti pengalaman mengikuti pelatihan, berorganisasi, menjadi sukarelawan, melatih/mengembangkan orang lain dan hobi;
e. Esai;
f. Mengunggah dokumen/berkas antara lain:
1) Foto terbaru berpakaian formal (kemeja putih, berdasi hitam, rambut rapi, bagi yang berhijab menggunakan jilbab warna hitam) dan berlatar belakang warna biru. Ukuran file maksimal 1 Mb.
2) Pakta integritas yang telah ditandatangani di atas materai Rp 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah).
3) Bagi calon mahasiswa lulusan Luar Negeri mengunggah SK Penyetaraan Ijazah Luar Negeri dan transkrip asli dari Perguruan Tinggi asal
6. Selanjutnya, sistem akan memverifikasi data kemahasiswaan dan linieritas Program Studi S1/D4 dengan bidang studi PPG yang dipilih peserta. Jika prodi dan bidang studi dinyatakan valid/linier maka pendaftar dapat melanjutkan ke proses pembayaran biaya pendaftaran seleksi. Jika tidak valid/linier, maka proses pendaftaran tidak dapat dilanjutkan.
7. Selanjutnya, peserta seleksi PPG Prajabatan 2023 melakukan pembayaran biaya pendaftaran seleksi untuk mengikuti tes substantif (seleksi tahap II) setelah semua data administrasi dinyatakan memenuhi syarat.
8. Lalu, pilih lokasi tes substantif (lokasi TUK) sesuai dengan lokasi yang masih tersedia. Setelah itu, segera lakukan pengajuan kode bayar untuk mengunci sementara slot lokasi tes.
Adapun mekanisme pembayaran dilakukan sesuai petunjuk yang tertera pada aplikasi SIMPKB. Pembayaran yang terverifikasi berhasil akan mengunci penuh slot lokasi tes subtantif.
9. Cetak kartu tes substantif melalui aplikasi SIMPKB pada masa cetak kartu tes dengan ketentuan wajib menyelesaikan seluruh esai. Akan tertera jadwal dan titik lokasi tes untuk mengikuti tes substantif secara luring pada kartu tes tersebut. Selanjutnya, peserta mengikuti tes substantif.
Nah, peserta tinggal menjalani tes substantif dan jika lolos dilanjutkan dengan tes wawancara. Informasi kelulusan akan diumumkan melalui akun SIMPKB masing-masing.***