Deadline 31 Oktober! Beasiswa Bestari Dibuka untuk SMA-S1, Simak Ketentuannya

16 Oktober 2023, 14:25 WIB
Ilustrasi beasiswa Bestrasi /Dok. Beasiswa Bestari

 

BERITASOLORAYA.com - Beasiswa Bestari dibuka untuk siswa SMA sederajat sampai S1. Deadline beasiswa ini sampai tanggal 31 Oktober 2023. Beasiswa Bestari menawarkan biaya kuliah atau bantuan sampai Rp10 juta per semesternya.

Namun, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk melamar beasiswa Bestari ini. Salah satunya adalah pelamar Bestari diwajibkan bergender perempuan, yang mana harapannya dapat menjadi panutan dan generasi teladan bagi suatu komunitas.

Beasiswa Bestari adalah inisiatif dari KemenPPPA atau Kementerian Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan, Yayasan Khouw Kalbe, dan UNFPA Indonesia dan dibatasi pendaftarannya sampai 31 Oktober 2023.

Baca Juga: Simak Link Baca dan Spoiler One Piece 1096: Bagaimana Kelanjutan Pertemuan Kuma dan Ivankov?

Pada pendaftaran Bestari tahap pertama, sebanyak 113 penerima beasiswa telah merasakan manfaat beasiswa ini. Sedangkan beasiswa Bestari tahap kedua, dibuka kembali dan menargetkan 150 penerima beasiswa.

Untuk jurusan atau bidang studi yang dibiayai dalam beasiswa ini terdiri dari bidang studi sains dan sosial. Lalu, apa saja persyaratan untuk beasiswa Bestari tersebut?

Dilansir BeritaSoloRaya.com dari https://www.yayasankhouwkalbe.org/ pada 16 Oktober 2023, berikut adalah persyaratan Beasiswa Bestari tahap kedua.

Baca Juga: UPDATE PPPK 2023: Segini Jumlah Pelamar Penuhi Syarat di BKD Jawa Timur, Cek Instruksinya Selanjutnya!

Persyaratan pendaftar beasiswa Bestari 2023 tahap kedua:

  1. Warga Negara Indonesia.
  2. Perempuan berumur 16 – 24 tahun.
  3. Pendaftar adalah seorang siswi SMA atau SMK sederajat yang sedang duduk di kelas 3 dan memiliki nilai rapor kelas 10 sampai 12 dengan rata-rata minimal 80.
  4. Pendaftar Bestari adalah seorang mahasiswi maksimum semester 1 pada saat pendaftaran dan memiliki Indeks Prestasi Semester (IPS) minimal 3.00.
  5. Pendaftar memiliki potensi leadership/kepemimpinan dan berkomitmen mengabdi kepada masyarakat.
  6. Pendaftar yang pernah mengalami kekerasan diprioritaskan dalam beasiswa Bestari, dengan dilampirkan surat dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak setempat.

Baca Juga: Lulus Seleksi Administrasi PPPK atau CPNS 2023? Yuk Simak Cara Ikut Simulasi Tes CAT BKN Berikut

Sedangkan, persyaratan dokumen Beasiswa Bestari 2023 dapat dilihat seperti di bawah ini:

  1. Foto/scan KTP.
  2. Foto/scan Kartu Keluarga.
  3. Pas foto (latar belakang polos dan menggunakan format jpg).
  4. Scan nilai rapor atau Kartu Hasil Studi Mahasiswa.
  5. Surat rekomendasi dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) setempat.

Baca Juga: 5 Manfaat Berkunjung ke Museum untuk Anak, Selain Menambah Pengetahuan. Apa Saja? Cek Selengkapnya

Untuk cara mendaftar Beasiswa Bestari dapat dilakukan seperti di bawah ini:

  1. Login laman pendaftaran online
  2. Lengkapi data diri dan mengunggah dokumen pendaftaran
  3. Submit pendaftaran

Baca Juga: Pelamar CPNS dan PPPK 2023 Merapat! Simak Tutorial Cek Pengumuman Seleksi Administrasi Berikut Ini

Untuk info cakupan beasiswa Bestari, dapat dilihat seperti di bawah ini:

  1. Biaya pendidikan:
  2. Biaya Sumbangan Pengembangan Institusi
  3. Biaya SPP/UKT
  4. Bantuan biaya penelitian
  5. Pelatihan Pengembangan Kapasitas yang terdiri dari: kepemimpinan, Gender dan Kesehatan Reproduksi, Komunikasi, dan Inovasi

Total beasiswa: Rp10.000.000 per semester.

Baca Juga: BARU! Pengumuman Peserta Lulus dan Tidak Seleksi Administrasi PPPK Tenaga Teknis BKN, Selanjutnya Lakukan Ini

Untuk timeline atau tanggal pendaftaran beasiswa Bestari dapat dilihat seperti di bawah ini:

  • Sosialisasi Beasiswa: 10 – 30 September 2023.
  • Pendaftaran: 1 – 31 Oktober 2023.
  • Pengumuman Kelulusan Administrasi: 5 – 7 Desember 2023.
  • Tes Akademik: 16 Desember 2023.
  • Pengumuman Kelulusan Akademik: 9-11 Januari 2024.
  • Tes Wawancara: 15 Januari – 15 Maret.
  • Pengumuman Kelulusan Wawancara: 18 Maret 2024.
  • Registrasi Ulang: 19 Maret – 8 April 2024.
  • Proses Agreement (Perjanjian): Mei – Juni 2024.
  • Orientasi: Juli 2024.

***

Editor: Anbari Ghaliya

Tags

Terkini

Terpopuler