Wajib Tahu! Berikut Ini Kecurangan Dalam Seleksi SNMPTN yang Bisa Terjadi

- 19 Januari 2022, 07:04 WIB
Pendaftaran SNMPTN dibuka 14 Februari 2022, CATAT! Jadwal SNMPTN 2022 dari Batas Pendaftaran, Registrasi Akun LTMPT hingga Pengumuman
Pendaftaran SNMPTN dibuka 14 Februari 2022, CATAT! Jadwal SNMPTN 2022 dari Batas Pendaftaran, Registrasi Akun LTMPT hingga Pengumuman /Instagram.com/@ltmptofficial/

BERITASOLORAYA.com - Kecurangan SNMPTN tidak dapat dipungkiri masih saja terjadi di beberapa kesempatan.

Hal tersebut justru hampir setiap tahun terjadi, perihal kecurangan dalam seleksi SNMPTN.

Kecurangan SNMPTN ini bisa terjadi karena beberapa kondisi dan menggunakan cara-cara yang berbeda, ada dengan mengubah nilai rapor, sampai ada juga memberikan sertifikat palsu.

Baca Juga: 5 Macam Imunisasi Wajib bagi Bayi yang Penting Menurut IDAI, Hindari Bayi dari Kelumpuhan hingga Kematian

Kecurangan SNMPTM ini dimaksudkan adalah suatu perbuatan yang dilakukan dengan sengaja, untuk mendapatkan suatu keuntungan terkait meraih universitas yang diinginkan oleh pihak tertentu.

Dalam hal ini, timbul pertanyaan mengenai kecurangan seperti apa yang dilakukan oleh pihak tertentu? Di bawah ini penjelasan lebih lanjut akan dipaparkan dengan baik dan mudaj dipahami.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari postingan yang diunggah akun instagram @university.id pada Selasa, 18 Januari 2022, menampilkan penjelasan kecurangan seperti apa yang dilakukan oleh beberapa orang, untuk lolosnya seleksi SNMPTN.

Baca Juga: Resep Ramen Impian, Membuat Hidangan Keluarga Semakin Bervariasi

Menurut Prof. Samsul Rizal sebagai wakil ketua I LTMPT (2021) mengatakan bahwa kecurangan pada SNMPTN hampir selalu ada setiap tahunnya, hal ini akan berakibat pada pembatalan status kelulusan hingga sistem blacklist," katanya menjelaskan.

Berikut ini tindakan-tindakan curang yang dilakukan oleh pihak tertentu agar lolos seleksi SNMPTN di antaranya:

Baca Juga: Cerita Masa Lalu Kim Hawt, Mencari Jati Diri Sampai Dilecehkan Oleh Guru Olahraga

1. Mengubah nilai rapor

Tindakan ini pada faktanya, selalu ada siswa yang mengubah nilai rapornya, di mana merupakan nilai sebenarnya selama bersekolah.

Mengubah nilai rapor yang mereka dapatkan, biasanya dikenal dengan sebutan mark up rapor, dalam hal ini menunjukkan sikap tidak adil bagi peserta SNMPTN lainnya.

Baca Juga: Tips Hidup Sehat untuk Pekerja Kantoran, Nomor 9 Betul Banget

2. Sertifikat palsu

Melampirkan sertifikat palsu sebagai nilai tambah untuk lolosnya SNMPTN, hal ini tidak jarang sering dilakukan oleh beberapa siswa.

Pada seleksi SNMPTN ada siswa yang menggunakan sertifikat penghargaan palsu.

Biasanya mereka membuat sertifikat sendiri atau bahkan meminjam sertifikat yang dimiliki orang lain untuk dilampirkan pada SNMPTN.

Baca Juga: Kawal FIFA Match Day 2022, Berikut Jadwal, Daftar Pemain dan Persiapan Timnas Indonesia

3. Membuka akun teman

Ini merupakan kecurangan SNMPTN yang tidak terduga sebelumnya, di mana pernah ada suatu pengalaman dari seorang peserta SNMPTN yang tanpa sadar, data-data pendaftaran SNMPTN-nya telah dikirimkan oleh orang lain.

Sedangkan dirinya didaftarkan pada universitas dan jurusan yang sama sekali tidak dia inginkan, kecurangan yang sangat fatal dan salah satu tindakan tidak terpuji.

Baca Juga: Chef Arnold Poernomo Akui Awalnya Tidak Mau Beli Foto Ghozali Everyday, Alasannya Tidak Terbayangkan

4. Siswa Eligible palsu

Tindakan ini merupakan salah satu bentuk kecurangan SNMPTN, di mana dilakukannya penetapan siswa eligible sebagai langkah awal untuk merencanakan pendaftaran SNMPTN.

Terkait hal ini ada juga pihak sekolah yang tidak melakukan transparansi, dalam menentukan siapa saja siswa yang boleh mendaftar pada SNMPTN.

Baca Juga: Ini Member Pertama Blackpink yang Melihat Adegan Ciuman Jisoo dengan Jung Hae In, Ekspresinya Tak Terduga

Lebih lanjut perlu Kamu ingat dengan baik bahwasanya lolos SNMPTN belum tentu diterima pada universitas yang bersangkutan.

Sebab, setiap universitas akan melakukan verifikasi atau pengecekan ulang data-data pendaftar SNMPTN. ***

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: Instagram @university.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah