Memang, untuk menjadikan semua guru honorer sebagai bagian dari program PPPK 2023, diperlukan anggaran yang sangat besar.
Namun, keputusan untuk memprioritaskan guru honorer sebagai bagian dari program ini tentunya menjadi langkah yang sangat tepat untuk meningkatkan kesejahteraan para guru honorer di Indonesia.
"Saya secara pribadi akan ikut mengawal proses pengangkatan guru honorer menjadi ASN PPK," kata Ketua DPR RI Puan Maharani yang dikutip BeritaSoloRaya.com dari postingan Instagram resmi @dpr_ri
"Sehingga kebutuhan tenaga guru untuk mendidik anak-anak kita juga semakin cepat terpenuhi," lanjut Puan.
Dukungan yang diberikan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani kepada usulan untuk menjadikan guru honorer sebagai prioritas dalam program PPPK 2023 telah membuat para tenaga pendidik merasa bahagia dan terbantu.
Sebagai wakil rakyat, suara DPR RI juga sangat berpengaruh dalam menentukan kebijakan yang berkaitan dengan nasib para guru honorer di Indonesia.
Diharapkan dengan dukungan dari Ketua DPR RI ini, pemerintah akan segera mengambil langkah untuk merealisasikan program PPPK 2023 dan menjadikan semua guru honorer sebagai bagian dari program ini.
Sebagai hasil dari usulan ini, para guru honorer diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka dan mendapatkan perlakuan yang sama dengan guru-guru lain yang memiliki status PNS.***