UNS Solo Jadi Tuan Rumah Grand Final Olimpiade Vokasi Indonesia, Ada 1.068 Peserta

- 24 November 2023, 20:40 WIB
UNS Solo Jadi Tuan Rumah Grand Final Olimpiade Vokasi Indonesia, Ada 1.068 Peserta
UNS Solo Jadi Tuan Rumah Grand Final Olimpiade Vokasi Indonesia, Ada 1.068 Peserta /UNS Solo/

BERITASOLORAYA.com-Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menjadi tuan rumah grand final Olimpiade Vokasi Indonesia (Olivia) yang berlangsung di Gedung Ki Hadjar Dewantara Tower UNS pada Jumat-Sabtu, 24-25 November 2023. Agenda ini sekaligus digelar seminar nasional bertajuk Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Sesuai Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023.

Adapun Olimpiade Vokasi Indonesia tahun 2023 ini mengangkat tema pendidikan vokasi dan penguasaan AI untuk mendukung ketahanan pangan dan energi. Ada total 19 cabang lomba Olivia yang digelar luring dan daring.

Total peserta yang berpartisipasi dalam Olivia 2023 ini sebanyak 1.068. Mereka berasal dari 72 perguruan tinggi vokasi dari 16 provinsi. Selain itu, ada sebanyak 310 finalis dari 26 perguruan tinggi vokasi yang berasal dari 9 provinsi.

Baca Juga: Hasil SKD CPNS 2023 Sekretariat Jenderal DPR RI, Peserta Lolos Harus Lakukan Ini serta Link Unduh Pengumuman

Ketua Panitia Olivia 2023, Rohmawan Adi Pratama, mengatakan Olivia tahun ini menarik karena menampilkan potensi yang luar biasa dari mahasiswa vokasi seluruh Indonesia.

“Harapannya, Olivia dapat menjadi wadah kompetisi, kreativitas, dan inovasi mahasiswa vokasi di seluruh Indonesia,” ujar Rohmawan, Jumat, 24 November 2023.

Dekan Sekolah Vokasi UNS Solo Santoso Tri Hananto menjelaskan agenda tahunan ini disepakati agar tetap terlaksana apapun situasi dan kondisinya.

“Pendidikan vokasi bersama Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI) dengan Olivia bisa bersama-sama menjadi agenda nasional. Para pemenang LKS diharapkan dapat diasah lagi sehingga bisa menang ketika diikutkan World Skill Competition,” papar Santoso.

Sementara itu, Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof Ahmad Yunus menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya untuk seluruh sekolah vokasi Indonesia yang telah mengikuti Olivia tahun ini.

“Para finalis silakan dipersiapkan dengan baik. Tidak hanya diukur dari capaian medali, dibalik pertandingan ada semangat persaudaraan di antara kita,” ungkap Prof Yunus.

Acara grand final Olivia 2023 dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemedikbudrisktek), Kiki Yulianti.

Kiki membeberkan pendidikan vokasi memiliki semacam kompetisi nasional berkaitan dengan skill yang didasari dengan ilmu. Kiki menambahkan penyelenggaraan Olivia adalah bukti nyata terus berkontribusi untuk Indonesia dalam kaitan persiapan sumber daya manusia masa depan.

Baca Juga: Ditetapkan Jadi Tersangka, Firli Bahuri akan Diberhentikan Sementara dari Ketua KPK

“Ada 2 hal yang perlu diintegrasikan dalam Pendidikan vokasi yaitu how to do dan how to learn. Anak vokasi juga harus mempunyai kapasitas untuk belajar,” tutur Kiki.

Acara Olivia 2023 dilanjutkan dengan seminar nasional yang mengundang dua pembicara, yakni Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemedikbudrisktek, Kiki Yulianti dan Tim Kurikulum Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi (APTV) Kemedikbudrisktek, Pipit Anggraeni.

Seminar ini mengangkat topik mengenai peraturan penjaminan mutu, mengupas tentang standar nasional serta sistem pendidikan tinggi.***

Editor: Windy Anggraina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah